Rektor UIN Ar-Raniry: Aceh Butuh Pemimpin Berakar Hablum Minallah

- Jurnalis

Senin, 1 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

FANEWS.ID– Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh, Prof Mujiburrahman, menyatakan Aceh saat ini sangat membutuhkan pemimpin yang memiliki kriteria berakar hablum minallah (memiliki hubungan baik dengan Allah).

Selain itu, kata Mujiburrahman, Aceh juga membutuhkan sosok pemimpin yang tangguh, berintegritas, dan memiliki moralitas tinggi di tengah masyarakat.

“Harus shaleh, taat, dan berakar pada hablum minallah yang kuat, bukan pemimpin yang salah, tidak takut kepada Allah, tidak amanah, dan tidak peduli kepada masyarakatnya,” ujar Mujiburrahman, Senin (1/7).

Baca Juga Artikel Beritanya :  Pemko Banda Aceh Diminta Segera Menertibkan Kabel Semrawut

Mujiburrahman juga menekankan pentingnya semangat pejuang dalam diri seorang pemimpin, terutama di tengah kondisi politik saat ini. Sehingga ia akan sungguh-sungguh mengabdi untuk masyarakat.

“Dengan semangat pejuang akan menjadi pijakan dan energi dalam menjalankan amanah kepemimpinan untuk membangun Aceh secara serius, sungguh-sungguh, melayani, dan tanpa pamrih,” katanya.

Mujiburrahman menyoroti risiko mental penikmat yang dapat berdampak negatif pada kepemimpinan. Menurutnya, mental penikmat akan menghiasi warna kepemimpinan birokratis, hedonis, aji mumpung, senang dilayani, dan menikmati fasilitas sebesar-besarnya.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Aceh Menuju Puncak Bonus Demografi, Populasi Menua Bakal Melimpah Mulai 2028

“Namun kurang peduli kepada keutuhan dan kemaslahatan masyarakat,” ucapnya.

Oleh karena itu, ia berharap Aceh memiliki pemimpin berkapasitas sumber daya manusia yang baik, integritas pribadi tinggi, dan mempunyai kemitraan luas.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Gubernur Harapkan Lantamal Segera Dibangun di Aceh

Sebab, kata dia, dengan tiga prototipe kepemimpinan tersebut, siapapun pemimpin Aceh masa depan akan diridhai Allah SWT, dicintai, dihormati, dan dibantu oleh masyarakat, sehingga harapan Aceh yang berperadaban, maju, dan sejahtera dapat terwujud.

“Hanya pemimpin yang memiliki kemampuan dan integritas yang tinggi yang mampu memimpin Aceh dengan skill dan seni sehingga bisa merangkul seluruh elemen masyarakat,” pungkasnya.(red/habaaceh)

Berita Terkait

Pemerintah Aceh Masuk 6 Besar Nasional Keterbukaan Informasi Publik 2025
Diskominsa Aceh Bahas Penguatan Satu Data dan DTSEN di Bappenas
Chaidir Ditunjuk Plt Kadis Sosial Aceh, Pemerintah Aceh Perkuat Program Sosial
PT Banda Aceh Bekali 71 Calon Advokat dengan Aplikasi Peradilan Modern
Aceh Besar Meraih 379 Poin dan Juara Umum MTQ XXXVII Aceh
Diskominsa Aceh Hadiri Rakor Evaluasi Urusan Kominfo dan Persandian Kemendagri
Gubernur Aceh Muzakir Manaf Lantik 1.184 PPPK Tahap II Formasi 2024 di Banda Aceh
Sekda Sumut: Komunikasi Publik Kunci Bangun Kepercayaan Masyarakat
Berita ini 15 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 16 Desember 2025 - 09:58 WIB

Pemerintah Aceh Masuk 6 Besar Nasional Keterbukaan Informasi Publik 2025

Jumat, 21 November 2025 - 13:25 WIB

Diskominsa Aceh Bahas Penguatan Satu Data dan DTSEN di Bappenas

Jumat, 14 November 2025 - 08:35 WIB

Chaidir Ditunjuk Plt Kadis Sosial Aceh, Pemerintah Aceh Perkuat Program Sosial

Rabu, 12 November 2025 - 12:59 WIB

PT Banda Aceh Bekali 71 Calon Advokat dengan Aplikasi Peradilan Modern

Sabtu, 8 November 2025 - 20:18 WIB

Aceh Besar Meraih 379 Poin dan Juara Umum MTQ XXXVII Aceh

Berita Terbaru

Sekdis Diskominfo Aceh Besar, Khairul Huda SKom MM memberi pandangan umum Bimtek e-office Surat Menyurat bagi Aparatur Gampong di Gedung Dekranasda Aceh Besar, Gampong Gani, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Selasa (16/12/2025). FOTO/MC ACEH BESAR

Aceh Besar

Diskominfo Aceh Besar Gelar Bimtek Aplikasi e-Office Gampong

Kamis, 18 Des 2025 - 17:54 WIB