Ramadan Tech Camp Kembali Digelar, Santri Bisa Belajar Kaligrafi hingga Bikin Robot

- Jurnalis

Rabu, 13 Maret 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

FANEWS.ID – Ikatan Alumni Institut Teknologi Bandung (IA ITB) Pengurus Daerah (Pengda) Aceh kembali menggelar Ramadan Tech Camp pada hari pertama puasa Ramadan 1445 H.

Berbeda dengan penyelenggaraan dua tahun sebelumnya yang hanya digelar di Dayah Chik Pante Kulu, pada Ramadan Tech Camp series 2024 lokasinya ditambah satu lagi yakni di Panti Asuhan Rumoh Sejahtera Aneuk Nanggroe (RSAN) di Ketapang.

“Ramadan Tech Camp merupakan kegiatan rutin tahunan IA ITB Pengda Aceh dengan tiga aktivitas utama, Pertama, para santri Ramadan Tech Camp belajar tahsin Al-Quran serta shalat sunah dhuha berjamaah,” ujar Ketua IA ITB Pengda Aceh, Dirhamsyah saat membuka Ramadan Tech Camp di lingkungan Panti Sosial RSAN.

Baca Juga Artikel Beritanya :  137 Imigran Rohingya Tetap Ditampung Sementara di Kuala Parek Aceh Timur

Menurut dia, kegiatan ini dilaksanakan secara gratis, di mana terdapat juga pelatihan pemrogram komputer berbasis block programming dan pembuatan robot sederhana yang diajarkan oleh alumni ITB didukung oleh mentor dari Himpunan Mahasiswa Teknologi Informasi Fakultas Sains dan Teknologi UIN Ar-Raniry.

Selain itu, para santri belajar membuat kaligrafi Islami. Terdapat pengayaan materi tentang menjaga lingkungan hidup yang akan disampaikan juga oleh Poros Energi yang membuat materi kali ini berbeda.

Dengan memadukan konsep kegiatan safari Ramadan dan pengetahuan teknologi, para peserta yang merupakan murid SMP sederajat itu diharapkan mampu memadukan antara konsep ilmu agama dan pengetahuan umum.

Baca Juga Artikel Beritanya :  DPRK Agara Gelar Paripurna Raqan APBK 2024 Jelang Akhir Tahun

Kegiatan ini terselenggara atas dukungan dari para-alumni ITB asal Aceh dan berbagai kalangan baik industri maupun akademisi.

“Kegiatan dilaksanakan sejak 12-24 Maret 2024 diharapkan dapat memberikan motivasi dan pengenalan ke para peserta agar tertarik untuk belajar dalam ilmu sains dan teknologi serta tidak melupakan khasanah keislaman yang taat,” ujar Dekan FST UIN Ar-Raniry tersebut.

Baca Juga Artikel Beritanya :  PLN Berikan Panduan kepada Masyarakat Aceh Hadapi Cuaca Ekstrem

Dirhamsyah berharap, block programming ini menjadi sebuah ajang lomba di tingkat dasar dan menengah sehingga menjadi ekstrakurikuler di lingkungan sekolah di Tanah Rencong.

Sehingga, dapat meningkatkan daya pikir para siswa dengan level Higher Order Thinking Skills (HOTS) yang lebih baik atau lebih terstruktur dalam menyelesaikan masalah dengan konsep computational thinking.(InfoPublik/red)

Berita Terkait

Pemerintah Aceh Masuk 6 Besar Nasional Keterbukaan Informasi Publik 2025
Diskominsa Aceh Bahas Penguatan Satu Data dan DTSEN di Bappenas
Chaidir Ditunjuk Plt Kadis Sosial Aceh, Pemerintah Aceh Perkuat Program Sosial
PT Banda Aceh Bekali 71 Calon Advokat dengan Aplikasi Peradilan Modern
Aceh Besar Meraih 379 Poin dan Juara Umum MTQ XXXVII Aceh
Diskominsa Aceh Hadiri Rakor Evaluasi Urusan Kominfo dan Persandian Kemendagri
Gubernur Aceh Muzakir Manaf Lantik 1.184 PPPK Tahap II Formasi 2024 di Banda Aceh
Sekda Sumut: Komunikasi Publik Kunci Bangun Kepercayaan Masyarakat
Berita ini 10 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 16 Desember 2025 - 09:58 WIB

Pemerintah Aceh Masuk 6 Besar Nasional Keterbukaan Informasi Publik 2025

Jumat, 21 November 2025 - 13:25 WIB

Diskominsa Aceh Bahas Penguatan Satu Data dan DTSEN di Bappenas

Jumat, 14 November 2025 - 08:35 WIB

Chaidir Ditunjuk Plt Kadis Sosial Aceh, Pemerintah Aceh Perkuat Program Sosial

Rabu, 12 November 2025 - 12:59 WIB

PT Banda Aceh Bekali 71 Calon Advokat dengan Aplikasi Peradilan Modern

Sabtu, 8 November 2025 - 20:18 WIB

Aceh Besar Meraih 379 Poin dan Juara Umum MTQ XXXVII Aceh

Berita Terbaru

Pemerintah Aceh

Yayasan Buddha Tzu Chi Bangun 1.000 Rumah untuk Korban Bencana Aceh

Rabu, 17 Des 2025 - 09:12 WIB