Jakarta – Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, menegaskan akan memotong anggaran program Makan Bergizi Gratis (MBG) jika dana tidak terserap dengan baik hingga akhir Oktober 2025. Pernyataan ini disampaikan menanggapi permintaan Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN), Luhut Binsar Panjaitan, yang meminta agar anggaran MBG yang belum terserap tidak ditarik.
Purbaya menyatakan bahwa program MBG akan dievaluasi efektifitas penyerapan anggarannya, sementara Luhut memastikan program berjalan optimal. Berdasarkan data Badan Gizi Nasional (BGN), hingga sembilan bulan pertama tahun ini, serapan anggaran MBG telah mencapai Rp21,64 triliun atau sekitar 34% dari total alokasi, menunjukkan progres positif.
Luhut menambahkan bahwa pemantauan ketat terus dilakukan di lapangan untuk memastikan realisasi program selaras dengan laporan data, termasuk pengecekan fisik dan pembentukan tim khusus dari DEN. Program MBG juga telah berdampak positif terhadap penciptaan lapangan kerja, tercatat 380 ribu pekerja telah terserap melalui program ini, menjadi bantalan ekonomi di tengah ketidakpastian global.
Editor : Redaksi