SAPA Kecam Pernyataan BNPB: “Banjir Sumatera Bukan Mencekam di Medsos, Tapi di Dunia Nyata”

- Jurnalis

Rabu, 3 Desember 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ACEH — Pernyataan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang menyebut banjir besar di Sumatera “hanya mencekam di media sosial” memicu gelombang kecaman luas. Serikat Aksi Peduli Aceh (SAPA) menjadi salah satu pihak yang paling vokal menilai bahwa pernyataan tersebut tidak empatik, tidak berdasar fakta, dan melukai masyarakat yang sedang berjuang menghadapi bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

Ketua SAPA, Fauzan Adami, menegaskan bahwa situasi di lapangan jauh lebih parah dibandingkan narasi yang beredar di media sosial.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Viral Kasur Berbelatung di RSUD Cut Meutia, Bunda Salma Desak Perbaikan

“Pernyataan itu menunjukkan ketidakpedulian. Aceh dan Sumatera hari ini sedang berduka. Banyak daerah terendam, ribuan keluarga kehilangan tempat tinggal, dan akses bantuan terhambat. Ini bukan mencekam di media sosial; ini mencekam di dunia nyata, tepat di depan mata kami,” ujar Fauzan, Rabu 3 Desember 2025.

SAPA merinci bahwa banjir dan longsor telah mengakibatkan kerusakan luas di Aceh, antara lain:

— Ribuan warga mengungsi dan ratusan rumah rusak berat, hanyut, atau tidak layak huni.
— Infrastruktur vital banyak yang putus, termasuk jalan antar–kabupaten, jalur utama Aceh–Sumut, hingga lintas tengah yang sempat lumpuh total.
— Distribusi logistik terganggu sehingga memicu lonjakan harga kebutuhan pokok.
— Stok air bersih menipis, meningkatkan risiko penyakit pascabanjir.
— Aktivitas ekonomi lumpuh, pasar dan warung tidak beroperasi.
— Banyak sekolah terendam sehingga kegiatan belajar mengajar terhenti.

“Semua ini adalah fakta nyata. Pemerintah pusat seharusnya sudah menetapkan status bencana nasional,” tegas Fauzan.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Aceh Sabet Penghargaan Wirasena 2025 di Malam Puncak Sumpah Pemuda

Ia juga menilai bahwa pernyataan pejabat BNPB dapat memperlambat respons pemerintah karena menggambarkan situasi seolah tidak serius.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Cucu Sultan Aceh Desak Pemerintah Segera Pugar Situs Makam Putri Siti Ubi Syah

“Bencana ini membutuhkan pengerahan personel dan logistik besar dari pemerintah pusat. Jika pimpinan BNPB menggambarkan situasi seolah ringan, bagaimana mungkin penanganan di lapangan bisa maksimal?”

SAPA menegaskan bahwa pemerintah pusat harus hadir dengan tindakan nyata, bukan dengan pernyataan yang meremehkan penderitaan masyarakat.

“Presiden harus mengevaluasi pejabat yang tidak peka terhadap kondisi rakyat. Aceh dan Sumatera membutuhkan langkah cepat, tegas, dan serius. Jangan sampai rakyat merasa negara tidak peduli,” tutup Fauzan.

Editor : Ayah Mul

Berita Terkait

Dirut PLN Turun Langsung, Pemulihan Listrik Aceh Dipercepat Usai Banjir Rusak SUTT 150 kV
UKW XX PWI Aceh Rampung di Lhokseumawe, 18 Wartawan Dinyatakan Kompeten
Korban Banjir dan Longsor Sumatra Tembus 1.006 Jiwa, Pengungsi Nyaris Satu Juta Orang
Listrik Padam, Masjid Raya Baiturrahman Jadi Tempat Warga Banda Aceh Mengecas Ponsel
Listrik Aceh Belum Normal, Target PLN Pulih Minggu Dipastikan Meleset
BMKG Keluarkan Peringatan Dini Cuaca Aceh, Hujan Lebat Berpotensi Hingga 22.53 WIB
Aceh Bergerak Buka Pendaftaran Relawan, Hampir 900 Orang Siap Diterjunkan Pekan Depan
Sinyal Ikut Padam Saat Listrik Mati, Warga Aceh Sindir Telkomsel: ‘Masa Perusahaan Raksasa Tak Mampu Siapkan Genset?
Berita ini 17 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 14 Desember 2025 - 01:33 WIB

Dirut PLN Turun Langsung, Pemulihan Listrik Aceh Dipercepat Usai Banjir Rusak SUTT 150 kV

Minggu, 14 Desember 2025 - 00:18 WIB

UKW XX PWI Aceh Rampung di Lhokseumawe, 18 Wartawan Dinyatakan Kompeten

Sabtu, 13 Desember 2025 - 22:43 WIB

Korban Banjir dan Longsor Sumatra Tembus 1.006 Jiwa, Pengungsi Nyaris Satu Juta Orang

Sabtu, 13 Desember 2025 - 20:48 WIB

Listrik Aceh Belum Normal, Target PLN Pulih Minggu Dipastikan Meleset

Sabtu, 13 Desember 2025 - 20:35 WIB

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Cuaca Aceh, Hujan Lebat Berpotensi Hingga 22.53 WIB

Berita Terbaru