Peringati Uro Lahe ke-69, Pemerintah Kabupaten Aceh Besar Tegaskan Komitmen Percepatan Pembangunan

- Jurnalis

Selasa, 25 November 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Aceh Besar Pimpin Upacara Peringatan Uro Lahe ke-69 Kabupaten Aceh Besar Tahun 2025, di Lapangan Bungoeng Jeumpa, Senin (24/11/2025). FOTO/MC ACEH BESAR

Bupati Aceh Besar Pimpin Upacara Peringatan Uro Lahe ke-69 Kabupaten Aceh Besar Tahun 2025, di Lapangan Bungoeng Jeumpa, Senin (24/11/2025). FOTO/MC ACEH BESAR

Kota Jantho – Pemerintah Kabupaten Aceh Besar menyelenggarakan Upacara Peringatan Uro Lahe ke-69 Kabupaten Aceh Besar Tahun 2025. Kegiatan ini mengusung tema “Putoh Ngeun Meupakat, Kuat Ngeun Meuseuraya”, sebagai wujud ajakan memperkuat kebersamaan dan sinergi dalam pembangunan daerah, bertempat di Lapangan Bungoeng Jeumpa, Senin (24/11/2025).

Dalam sambutannya, Bupati Aceh Besar H. Muharram Idris menyampaikan rasa syukur atas bertambahnya usia penyelenggaraan pemerintahan Kabupaten Aceh Besar yang kini telah menginjak 69 tahun. Peringatan ini berlandaskan pada Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2024 yang menegaskan bahwa 24 November 1956 merupakan tanggal pembentukan Kabupaten Aceh Besar sebagaimana ditetapkan melalui Undang-Undang Darurat Nomor 7 Tahun 1956.

“Di usia yang ke-69 ini, kita patut bersyukur atas berbagai capaian pembangunan Aceh Besar yang terus menunjukkan kemajuan, baik dalam bidang keagamaan, ekonomi, pendidikan, pariwisata, infrastruktur, pertanian, sosial budaya, maupun kesehatan,” ungkap pimpinan daerah dalam amanat upacara.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Polres Aceh Besar Gelar Upacara Hari Kesadaran Nasional Tahun 2025

Lebih lanjut ditegaskan bahwa momentum hari lahir daerah merupakan kesempatan untuk memperkuat kembali komitmen seluruh elemen masyarakat dalam melanjutkan perjuangan para pendahulu dan melakukan percepatan pembangunan di segala sektor.

“Mari kita jadikan momentum ini sebagai inspirasi untuk terus berkarya. Dengan semangat persatuan serta kerja-kerja produktif, kita optimis Aceh Besar akan terus tumbuh, berkembang, dan memberikan kesejahteraan yang paripurna bagi seluruh masyarakat,” lanjutnya.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Aceh Besar juga mengulas kembali sejarah administratif Aceh Besar yang dahulu dikenal dengan sebutan Aceh Rayeuk, meliputi Aceh Besar, Banda Aceh, dan Sabang. Setelah adanya regulasi, wilayah tersebut dimekarkan menjadi satu kabupaten dan dua kota. Dalam proses perpindahan pusat pemerintahan dari Banda Aceh ke Kota Jantho sejak tahun 1984, Aceh Besar meninggalkan berbagai aset sejarah, ekonomi, dan kebudayaan yang kini berada di wilayah Banda Aceh.
“Dulu kita memiliki kota yang hidup, pasar yang besar, Museum Rumoh Aceh,

Baca Juga Artikel Beritanya :  Sat Resnarkoba Polres Aceh Besar Ungkap Kasus Tindak Pidana Narkotika, Dua Orang Ditangkap

Masjid Raya Baiturrahman, serta pusat ekonomi masyarakat. Namun regulasi dan pembentukan wilayah baru membuat seluruh aset itu kini berada di Banda Aceh,” disampaikan dalam pidato tersebut.

Kemudian, Memasuki usia ke-69, pemerintah menilai masih banyak pekerjaan yang perlu dituntaskan, terutama terkait pembangunan rumah sakit representatif dan pembentukan pusat kota yang layak sebagai identitas kabupaten. Dengan jumlah penduduk mencapai lebih dari 450 ribu jiwa, Aceh Besar dinilai membutuhkan fasilitas publik yang lebih memadai.

“Dengan penduduk sebanyak ini, sudah semestinya Aceh Besar memiliki rumah sakit utama yang memadai serta sebuah kota yang berfungsi sebagai pusat konsentrasi ekonomi, politik, pertahanan, dan layanan publik,” tegasnya.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Tiga Gampong di Aceh Besar Dibina Penerangan Hukum Terkait Dana Desa

Selain refleksi pembangunan fisik, pemerintah juga menyoroti sektor pendidikan sebagai prioritas masa depan daerah. Pemerintah menekankan pentingnya percepatan digitalisasi sekolah, peningkatan kompetensi tenaga pendidik, serta penerapan pendidikan yang lebih humanis dan berkarakter.
“Tidak ada lagi pola pendidikan yang keras seperti masa lalu. Sekolah harus menjadi ruang aman, ramah, dan membentuk karakter positif bagi anak-anak. Guru dan kepala sekolah harus bekerja harmonis dalam mendidik generasi Aceh Besar,” ujarnya.

Terakhir, Muharram Idris mengajak masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan untuk terus memperkuat sinergi, saling mendukung, serta berkontribusi dalam mewujudkan Aceh Besar yang maju, modern, religius, dan membanggakan.

“Semoga Aceh Besar senantiasa berkembang dan berjaya dengan perubahan positif yang terus kita upayakan. Kita berharap daerah ini menjadi hunian indah yang memberi kenyamanan dan kebanggaan bagi seluruh masyarakat,” tutupnya.(**)

Editor : Ayah Mul

Berita Terkait

Bupati Aceh Besar Serahkan Rancangan KUA dan PPAS APBK Tahun Anggaran 2026 kepada DPRK Aceh Besar
Bupati Aceh Besar Buka Gala Siswa Antar SMP
Warga Pulo Aceh Gotong-Royong Selamatkan Kapal Ambulans Laut, Desak Pemerintah Keruk Kuala Lampuyang
Ketua DPRK Aceh Besar Semangati PSAB untuk Juara di Kandang Sendiri
Pemenang Lomba Foto dan Video HUT ke-69 Aceh Besar Terima Hadiah
Komisi I DPRK Apresiasi Keberhasilan Desa Meunasah Balee Lampuuk Raih Juara 3 Desa Wisata Nusantara
Sekda Serahkan KUA-PPAS 2026 ke DPRK Aceh Besar, Bupati Tekankan Anggaran Riil
Kadis Pangan dan Camat se-Aceh Besar Ikuti Rapat Sosialisasi PBP Beras dan Minyak Goreng
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 25 November 2025 - 18:12 WIB

Peringati Uro Lahe ke-69, Pemerintah Kabupaten Aceh Besar Tegaskan Komitmen Percepatan Pembangunan

Selasa, 25 November 2025 - 18:07 WIB

Bupati Aceh Besar Serahkan Rancangan KUA dan PPAS APBK Tahun Anggaran 2026 kepada DPRK Aceh Besar

Selasa, 25 November 2025 - 18:01 WIB

Bupati Aceh Besar Buka Gala Siswa Antar SMP

Senin, 24 November 2025 - 09:38 WIB

Warga Pulo Aceh Gotong-Royong Selamatkan Kapal Ambulans Laut, Desak Pemerintah Keruk Kuala Lampuyang

Minggu, 23 November 2025 - 10:31 WIB

Ketua DPRK Aceh Besar Semangati PSAB untuk Juara di Kandang Sendiri

Berita Terbaru

Bupati Aceh Besar H Muharram Idris (Syech Muharram), menyerahkan atribut pemain, pada pembukaan Gala Siswa Antar SMP, di Lapangan Blackstar Lamlhom, Kecamatan Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, Senin (24/11/2025). FOTO/ MC ACEH BESAR

Aceh Besar

Bupati Aceh Besar Buka Gala Siswa Antar SMP

Selasa, 25 Nov 2025 - 18:01 WIB