Pemkab Aceh Selatan Pastikan Penanganan Pengungsi Terkendali, Pemulihan Memasuki Tahap Akhir

- Jurnalis

Jumat, 5 Desember 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TAPAKTUAN – Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan memastikan penanganan pengungsi akibat banjir di kawasan Trumon Raya semakin terkendali dan kini memasuki fase akhir. Plt Sekretaris Daerah, Diva Samudra Putra, SE., M.Si, menyampaikan bahwa berdasarkan laporan BPBD Aceh Selatan, hampir seluruh warga pengungsi telah kembali ke rumah masing-masing. Hanya satu desa tersisa, yakni Padang Harapan, yang dijadwalkan kembali pada Jumat (5/12/2025).

Diva menegaskan kebutuhan dasar di seluruh pos pengungsian telah terpenuhi dengan baik, sementara kondisi di lapangan terus menunjukkan perbaikan signifikan. Ia menambahkan, meski Bupati Aceh Selatan tengah melaksanakan ibadah umrah, koordinasi lintas sektor tetap berjalan normal. Sebelum berangkat, Bupati telah memberikan arahan yang jelas agar seluruh langkah penanganan darurat dan pasca bencana berlangsung maksimal.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Polda Aceh Salurkan Bantuan Beras untuk Komunitas Ojol

“Alhamdulillah, Bupati Aceh Selatan terus memantau dan memberikan arahan sehingga penanganan berjalan terarah dan tidak menemui kendala berarti. Seluruh posko telah melaporkan kondisi yang semakin membaik dan kebutuhan pengungsi sudah terpenuhi. Pemulangan dilakukan bertahap sesuai kondisi lapangan,” ungkap Diva Samudra Putra, Jumat (5/12/2025).

Secara terpisah, Kepala BPBD Aceh Selatan, H. Zainal, menjelaskan bahwa fase darurat banjir ditetapkan berakhir pada 7 Desember 2025. Dengan semakin berkurangnya jumlah warga yang menetap di posko, dapur umum resmi dihentikan mulai Jumat pagi karena tidak ada lagi pengungsi yang bertahan di lokasi pengungsian.

Ia menambahkan, pada hari ini BPBD bersama Satgas akan menggelar rapat untuk memastikan kesiapan logistik masa panik di seluruh posko, baik Posko Induk, Posko Brimob, Posko Trumon Dalam, maupun sejumlah titik distribusi lainnya.

“Seluruh stok logistik dari Dinas Sosial akan dikonsolidasikan, disinkronkan, dan selanjutnya disalurkan kepada warga terdampak mulai dari Labuhanhaji hingga Trumon Raya. Penyaluran dilakukan berdasarkan jumlah KK terdampak di setiap gampong,” kata Zainal.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Tunjangan Profesi Guru 2025 Aceh Sudah Cair, Disdik Pastikan Data Valid

BPBD juga merinci progres pemulangan pengungsi dari beberapa wilayah. Warga Ujong Tanoh, Kecamatan Trumon, kembali pada 1 Desember 2025. Warga Trumon Timur telah kembali sejak 30 November 2025. Warga Lhok Raya dan Cot Bayu di Trumon Tengah pulang pada 4 Desember 2025, sementara warga Padang Harapan dijadwalkan pulang pada 5 Desember 2025.

Selain itu, tiga gampong yang sempat terisolir akibat putusnya jembatan di Bulus Seuma yaitu Gampong Raket, Kuta Padang, dan Gampong Tengah, kini sudah dapat diakses kembali melalui jembatan darurat. Akses sementara ini memungkinkan masuknya logistik sekaligus mendukung mobilitas warga.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Gubernur Mualem Ajak Kagama Bersinergi Bangun Aceh, Fokus Turunkan Kemiskinan dan Kuatkan UMKM

“Sesuai arahan pimpinan, perbaikan permanen jembatan akan menjadi bagian dari penanganan pasca bencana yang sedang dibahas bersama OPD teknis seperti PUPR dan Perkim. Saat ini pendataan kerusakan infrastruktur, rumah, dan fasilitas umum terus berlangsung,” ujarnya.

Sementara itu, cuaca cerah dengan suhu 24–28°C di wilayah Trumon Raya pada Kamis turut mempercepat proses pemulihan di lapangan.

“Alhamdulillah, penanganan korban banjir Aceh Selatan berjalan lancar. Insya Allah, penanganan pasca bencana juga akan kita upayakan semaksimal mungkin sesuai arahan Bapak Bupati Aceh Selatan,” tutup Zainal.

Editor : Ayah Mul

Berita Terkait

“Bupati Pergi Umrah di Tengah Banjir, Warga Aceh Selatan Pertanyakan Prioritas Kepemimpinan”
Sekda Aceh: Besok Dana BTT Cair — Langkah Cepat Tangani Dampak Banjir-Longsor
Tiket Pesawat Tembus Rp 8 Juta Saat Bencana, YARA Sebut Eksploitasi Rakyat Aceh
Ketua PWI Pijay Minta Pemkab Alihkan Anggaran Belum Terpakai untuk Penanganan Bencana Banjir
Hari Keenam Tanggap Darurat, Sekda Aceh Instruksikan Percepatan Distribusi Logistik dan Pemulihan Akses
KOSAMI Jaya Ulurkan Bantuan, Hangatkan Harapan Warga Korban Banjir Aceh Selatan
Krisis Air Bersih Meluas di Aceh Timur, Ribuan Pengungsi Terpaksa Gunakan Air Sungai Keruh
Pemerintah Aceh Desak Pusat Permudah Izin Bantuan Internasional untuk Penanganan Bencana
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 5 Desember 2025 - 11:47 WIB

“Bupati Pergi Umrah di Tengah Banjir, Warga Aceh Selatan Pertanyakan Prioritas Kepemimpinan”

Jumat, 5 Desember 2025 - 11:19 WIB

Pemkab Aceh Selatan Pastikan Penanganan Pengungsi Terkendali, Pemulihan Memasuki Tahap Akhir

Kamis, 4 Desember 2025 - 23:35 WIB

Tiket Pesawat Tembus Rp 8 Juta Saat Bencana, YARA Sebut Eksploitasi Rakyat Aceh

Kamis, 4 Desember 2025 - 15:13 WIB

Ketua PWI Pijay Minta Pemkab Alihkan Anggaran Belum Terpakai untuk Penanganan Bencana Banjir

Rabu, 3 Desember 2025 - 23:46 WIB

Hari Keenam Tanggap Darurat, Sekda Aceh Instruksikan Percepatan Distribusi Logistik dan Pemulihan Akses

Berita Terbaru