Banda Aceh – Majelis Wali Amanat (MWA) Universitas Syiah Kuala (USK) resmi menetapkan enam bakal calon Rektor USK yang akan maju ke tahapan berikutnya dalam proses pemilihan Rektor USK Periode 2026–2031.
Keputusan tersebut diambil dalam Rapat Pleno MWA yang berlangsung di Sekretariat MWA USK, Banda Aceh, pada Selasa, 29 Oktober 2025.
Adapun enam bakal calon rektor yang ditetapkan MWA berdasarkan urutan pendaftaran adalah:
1. Prof. Dr. Ir. Marwan
2. Prof. Dr. Ir. Agussabti, M.Si
3. Prof. Dr. Mirza Tabrani, S.E., M.B.A., D.B.A
4. Dr. Ir. Ramzi Adriman, S.T., M.Sc., IPM., ASEAN.Eng., APEC.Eng.
5. Prof. Dr. Teuku Mohamad Iqbalsyah, S.Si., M.Sc.
6. Prof. Dr. Rita Khathir, S.TP., M.Sc.
Ketua Panitia Pemilihan Rektor (PPR) USK, Prof. Dr. Rusli Yusuf, M.Pd, menjelaskan bahwa penetapan tersebut dilakukan setelah seluruh berkas bakal calon dinyatakan lolos proses verifikasi administrasi.
“Dengan selesainya tahap verifikasi, enam bakal calon ini berhak maju ke tahapan selanjutnya, yakni tahap penyaringan,” ujar Rusli.
Pada tahap penyaringan, para bakal calon akan mengikuti assessment oleh Tim Independen pada 1–3 Desember 2025, dan dilanjutkan dengan penyampaian visi, misi, serta pendalaman gagasan di hadapan Rapat Pleno MWA pada 11–15 Desember 2025.
“InsyaAllah, tahapan ini menjadi momen penting karena para bakal calon akan menyampaikan gagasannya untuk membangun USK ke depan,” tambah Rusli.
Setelah tahap penyaringan, MWA akan memilih dan menetapkan tiga calon Rektor USK yang akan maju ke tahap akhir, yaitu pemilihan Rektor, yang dijadwalkan berlangsung pada 13 Januari 2026.
Seluruh rangkaian proses pemilihan Rektor USK ditargetkan selesai sebelum 8 Maret 2026.
Sebelumnya, PPR USK menerima delapan berkas bakal calon Rektor, namun hanya tujuh yang lolos verifikasi administrasi. Salah satunya, Dr. Drs. Syamsulrizal, M.Kes, dinyatakan gugur karena meninggal dunia pada Sabtu, 25 Oktober 2025.
Atas berpulangnya almarhum, PPR menyampaikan duka cita mendalam.
“InsyaAllah, semoga niat baik almarhum untuk maju sebagai calon Rektor menjadi amal jariyah baginya, dan semangat kepemimpinannya terus menjadi inspirasi bagi kita semua,” tutup Rusli.
Editor : Redaksi















