Listrik Aceh Bangkit Pascabanjir Bandang, Jaringan Transmisi Terhubung dan PLTU Kembali Beroperasi

- Jurnalis

Kamis, 18 Desember 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Banda Aceh — Upaya pemulihan sistem kelistrikan di Aceh pascabanjir bandang yang melanda sejumlah wilayah pada akhir November 2025 menunjukkan hasil menggembirakan. PT PLN (Persero) Wilayah Aceh melaporkan kemajuan signifikan setelah berhasil mengembalikan konektivitas jaringan utama dan menyalakan kembali sejumlah pembangkit listrik strategis.

Manajer Komunikasi dan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN UID Aceh, Lukman Hakim, menyampaikan bahwa sejak bencana terjadi, PLN langsung mengerahkan seluruh sumber daya untuk mempercepat pemulihan. Upaya intensif tersebut mulai membuahkan hasil pada Rabu sore, 17 Desember 2025.

“Sejak awal kejadian, tim kami bekerja tanpa henti untuk melakukan pemulihan. Pada pukul 13.30 WIB hari ini, jaringan transmisi 150 kilovolt Pangkalan Brandan–Langsa berhasil dinormalkan. Dengan begitu, sistem kelistrikan Aceh yang sebelumnya terisolasi kini kembali terhubung dengan sistem kelistrikan besar Sumatera,” ujar Lukman saat dikonfirmasi Line1.News melalui pesan WhatsApp.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Menhan Sjafrie Tegaskan Penanganan Banjir Aceh, Sumut, Sumbar Bisa Ditangani Tanpa Bantuan Asing

Pulihnya jalur transmisi utama ini menjadi tonggak penting dalam proses pemulihan, karena memungkinkan distribusi listrik secara lebih luas dan stabil ke berbagai wilayah di Aceh. Tidak hanya itu, PLN juga berhasil melakukan penyalaan kembali Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Unit 2, yang kemudian disusul dengan beroperasinya PLTU Nagan Raya Unit 3 dan Unit 4.

Dengan kembalinya pembangkit-pembangkit tersebut ke sistem, PLN mulai menyalurkan listrik secara bertahap ke seluruh Aceh. Saat ini, pasokan listrik telah dialirkan ke 20 gardu induk, 558 penyulang, serta 15.717 gardu distribusi yang melayani kebutuhan masyarakat di berbagai kabupaten dan kota.

Lukman menegaskan, proses pemulihan dilakukan secara bertahap dan penuh kehati-hatian. Langkah ini diambil untuk memastikan sistem kelistrikan berjalan stabil serta aman bagi masyarakat, mengingat kondisi infrastruktur pascabencana masih memerlukan pengawasan ketat.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Wali Nanggroe Peringatkan Eksploitasi Alam: “Aceh Diterkam Singa dan Hyena”

“Kami mengutamakan keselamatan dan keandalan sistem. Oleh karena itu, pemulihan dilakukan secara bertahap. Kami juga memohon dukungan doa dari seluruh masyarakat agar proses ini terus berjalan lancar tanpa kendala,” tambahnya.

Senada dengan itu, Manajer PLN Nusantara Power Unit Pembangkit Arun, Prihanto Budi Wardoyo, memastikan bahwa seluruh rangkaian koneksi listrik, baik yang berasal dari Nagan Raya maupun dari Arun menuju sistem Sumatera Bagian Utara (Sumbagut), telah kembali tersambung.

Baca Juga Artikel Beritanya :  BNPB Rilis Korban Meninggal Dunia dari Bencana Sumatera Capai 914 Jiwa, Aceh Tertinggi

“Alhamdulillah, berkat kerja keras tim di lapangan dan dukungan masyarakat, sore ini seluruh jaringan sudah kembali terhubung dan listrik telah menyala,” ujar Prihanto kepada Line1.News melalui WhatsApp.

Pemulihan kelistrikan ini menjadi kabar penting bagi masyarakat Aceh yang selama beberapa pekan terakhir terdampak pemadaman akibat bencana. Pemerintah daerah dan PLN berharap, dengan normalnya sistem kelistrikan, aktivitas masyarakat dan roda perekonomian dapat kembali berjalan secara bertahap.

PLN memastikan akan terus melakukan pemantauan intensif terhadap seluruh jaringan dan pembangkit, guna menjaga keandalan pasokan listrik serta mengantisipasi potensi gangguan lanjutan di tengah cuaca yang masih dinamis.(**)

Editor : Ayah Mul

Berita Terkait

Relawan PKS Sabang Turun Tangan Bantu Warga Terdampak Banjir Aceh Tamiang
Listrik Aceh Pulih, PLN Sambungkan Interkoneksi Sumatra-Aceh
Lindungi Petani Pascabencana, Mentan Amran Serap 40 Ton Cabai Aceh dan Kirim ke Jakarta via Hercules TNI AU
BSI Siapkan Restrukturisasi Pembiayaan untuk Warga Aceh Terdampak Bencana
JNE Salurkan 500 Ton Lebih Bantuan Logistik untuk Korban Bencana di Aceh
Logistik Tertahan, Forum PRB Aceh Dorong Komando Langsung Presiden untuk Pemulihan
Forum PRB Aceh Minta Presiden Prabowo Tetapkan Komando Nasional Pemulihan Bencana
Bluefire Peduli Batam Salurkan Bantuan Masa Panik Korban Bencana Aceh
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 18 Desember 2025 - 17:16 WIB

Relawan PKS Sabang Turun Tangan Bantu Warga Terdampak Banjir Aceh Tamiang

Kamis, 18 Desember 2025 - 14:02 WIB

Lindungi Petani Pascabencana, Mentan Amran Serap 40 Ton Cabai Aceh dan Kirim ke Jakarta via Hercules TNI AU

Kamis, 18 Desember 2025 - 13:37 WIB

Listrik Aceh Bangkit Pascabanjir Bandang, Jaringan Transmisi Terhubung dan PLTU Kembali Beroperasi

Kamis, 18 Desember 2025 - 10:40 WIB

BSI Siapkan Restrukturisasi Pembiayaan untuk Warga Aceh Terdampak Bencana

Rabu, 17 Desember 2025 - 17:24 WIB

JNE Salurkan 500 Ton Lebih Bantuan Logistik untuk Korban Bencana di Aceh

Berita Terbaru

Sekdis Diskominfo Aceh Besar, Khairul Huda SKom MM memberi pandangan umum Bimtek e-office Surat Menyurat bagi Aparatur Gampong di Gedung Dekranasda Aceh Besar, Gampong Gani, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Selasa (16/12/2025). FOTO/MC ACEH BESAR

Aceh Besar

Diskominfo Aceh Besar Gelar Bimtek Aplikasi e-Office Gampong

Kamis, 18 Des 2025 - 17:54 WIB