Banda Aceh – Lantunan talbiyah menggema penuh haru di halaman Balai Kota Banda Aceh saat Wali Kota Illiza Sa’aduddin Djamal secara resmi melepas 385 Jamaah Calon Haji (JCH) asal Banda Aceh yang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 1, Sabtu pagi, 17 Mei 2025.
Jamaah Kloter 1 ini menjadi rombongan pertama dari Aceh yang diberangkatkan ke Tanah Suci melalui Embarkasi Haji Banda Aceh. Mereka sebelumnya masuk ke Asrama Haji Banda Aceh untuk proses pemondokan dan pemberangkatan.
Dalam suasana penuh kehangatan, Wali Kota Illiza satu per satu memeluk jamaah haji perempuan seraya menyampaikan doa dan pesan. “Semoga seluruh jamaah diberi kesehatan, kelancaran ibadah, dan kembali ke Tanah Air dengan predikat haji mabrur,” ucapnya di depan ratusan jamaah dan keluarga yang turut mengantar.
Turut hadir mendampingi pelepasan ini: Wakil Wali Kota Banda Aceh Afdhal Khalilullah, Ketua DPRK Irwansyah, Wakapolresta AKBP Henki Ismanto, Ketua MPU Kota Banda Aceh Sibral Malasi, Pj Sekda Jalaluddin, Kakankemenag Salman, serta sejumlah pejabat daerah dan tokoh masyarakat.
Illiza juga mengingatkan para jamaah untuk menjaga kesehatan selama menunaikan ibadah haji di Arab Saudi. “Cuaca di sana cukup panas. Jangan sampai dehidrasi, pastikan cukup minum, ikuti arahan petugas, jangan terpisah dari rombongan,” pesannya.
Aceh Berangkatkan 4.378 Jamaah Haji di Tahun 2025
Untuk diketahui, pada musim haji 2025 ini, sebanyak 4.378 jamaah haji reguler dari seluruh Aceh akan berangkat ke Tanah Suci melalui Embarkasi Banda Aceh. Pemerintah daerah dan Kemenag telah menyiapkan sejumlah fasilitas serta pelayanan optimal bagi jamaah.
Wali Kota juga menyebutkan bahwa keberangkatan haji dari Banda Aceh bukan hanya menjadi kebanggaan bagi masyarakat, tetapi juga menjadi bagian dari semangat spiritual dan kebersamaan.
Pemberangkatan Kloter Lain Menyusul
Kloter-kloter berikutnya akan diberangkatkan secara bertahap. Pemerintah Kota Banda Aceh dan instansi terkait telah bersinergi untuk memastikan semua proses berjalan lancar dan aman.
“Semoga semua jamaah dapat menjalankan seluruh rukun dan wajib haji dengan sempurna, serta kembali ke kampung halaman dalam keadaan sehat dan membawa berkah bagi keluarga dan daerahnya,” tutup Illiza.
Editor : Redaksi












