Tingkat Kepatuhan Protkes di Aceh Meningkat, Vaksinasi Covid-19 Capai 50 Ribu Nakes

- Jurnalis

Jumat, 26 Februari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani

Banda Aceh | Hasil monitoring kepatuhan protokol kesehatan (Protkes) oleh Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) Nasional menunjukkan tingkat kepatuhan memakai masker dan menjaga jarak sedikit meningkat di Aceh. Sementara vaksinasi Covid-19 tenaga kesehatan (Nakes) mencapai 50.107 orang.

Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani dalam rilis rutinnya, yang dibagikan kepada awak media massa di Banda Aceh, Kamis, 25/02/2021 malam.

“Ada peningkatan kepatuhan Protkes selama periode monitoring tanggal 15-21 Februari 2021 di banding seminggu sebelumnya,” tutur SAG.

Ia menjelaskan, tingkat kepatuhan memakai masker di Aceh meningkat dari 71,6 persen menjadi 74,7 persen. Sedangkan kepatuhan menjaga jarak dan menghindari kerumunan meningkat dari 80,4 persen menjadi 81,7 persen.

Sementara tingkat kepatuhan Protkes nasional nyaris tak beranjak. Tingkat kepatuhan memakai masker pekan lalu sekitar 89,1 persen, dan 89,3 persen hasil monitoring terakhir. Bahkan tingkat kepatuhan menjaga jarak dan menghindari kerumunan turun tipis dari 88,5 persen menjadi 88,4 persen.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Gubernur Aceh diminta tengahi konflik Bupati dan Wabup Nagan Raya

SAG mengatakan, monitoring kepatuhan Protkes dilakukan Tim Perubahan Perilaku Satgas Covid-19 yang melibatkan lebih empat ribu observer yang terdiri dari TNI, Polri, dan duta perubahan perilaku dari Satgas. Mereka mengamati tingkah laku kepatuhan Protkes di tempat-tempat umum dan hasilnya diumumkan secara mingguan, jelasnya.

“Tran data hasil pengamatan tingkat kepatuhan Protkes tampak mulai landai dan ini memiliki risiko peningkatan kasus baru Covid-19. Semua pihak mesti saling mengedukasi bahwa pandemi belum berakhir dan patuh pada Protkes merupakan keniscayaan,” ujar SAG.

Vaksinasi

Sementara itu, Juru Bicara Pemerintah Aceh itu juga melaporkan cakupan vaksinasi tenaga kesehatan (Nakes) di Aceh, berdasarkan data laporan Dinas Kesehatan kabupaten dan kota, hingga Rabu, 24 Februari 2021. Nakes yang telah mendapat suntikan vaksin Sinovac dosis I sudah mencapai sebanyak 50.107 orang, atau 88,7 persen dari Nakes sasaran sebanyak 56.470 orang di seluruh Aceh.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Satgas Covid-19 Aceh Pantau Penerapan Protokol Kesehatan di Terminal Jelang Libur Panjang Akhir Oktober

Tiga kabupaten/kota yang mencatat cakupan vaksinasi di atas 100 persen, yakni Aceh Barat, Aceh Besar, dan Kota Langsa. Sementara Bener Meriah, Aceh Tenggara, dan Pidie, cakupannya sudah mencapai 69 persen hingga 73 persen. Sedangkan 17 kabupaten/kota lainnya sudah mencapai cakupan 79 persen hingga 99,9 persen, rinci SAG.

Kasus Covid-19

Selanjutnya, SAG mengabarkan perkembangan terakhir kasus Covid-19 di Aceh. Secara akumulatif kasus Covid-19 di Aceh sudah tercatat sebanyak 9.523 kasus/orang. Para penyintas yang sudah sembuh sebanyak 7.791 orang. Penderita dalam perawatan sebanyak 1.351 orang, dan kasus meninggal dunia sebanyak 381 orang.

Ada penambahan 10 kasus baru konfirmasi positif terinfeksi dengan virus corona dalam kurun waktu 24 jam terakhir, yakni meliputi warga Kota Langsa sebanyak empat orang, Aceh Besar sebanyak tiga orang, warga Kota Banda Aceh sebanyak dua orang, dan satu lagi warga dari luar daerah Aceh.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Gubernur Aceh Apresiasi Masyarakat, Kasus Covid-19 Terkendali

“Pasien Covid-19 yang dilaporkan sembuh satu orang, dan kasus meninggal dunia bertambah satu orang. Kasus meninggal terbaru merupakan warga Kabupaten Aceh Singkil,” tambahnya.

Lebih lanjut, SAG merinci kasus-kasus probable di Aceh, yaitu sebanyak 670 orang. Sebanyak 599 orang sudah selesai isolasi, 12 orang sedang isolasi di rumah sakit, dan 59 orang meninggal dunia. Kasus probable merupakan kasus-kasus yang menunjukkan indikasi kuat sebagai Covid-19.

Sementara kasus-kasus suspek secara akumulasi sudah mencapai 6.958 orang. Sebanyak 6.802 orang selesai isolasi, 105 isolasi mandiri di rumahnya, dan sebanyak 51 orang sedang isolasi di rumah sakit, tutup SAG[]

Berita Terkait

IWATAN Adakan Buka Puasa Bersama Dan Santuni Anak Yatim
SPS Riau Umumkan Kepengurusan Baru 2025-2029: Semangat Baru di Tengah Arus Perubahan
Wabup Aceh Besar Buka Puasa Bersama dan Santuni Anak Yatim di Dayah Abu Chik Cot Sayun Blang Bintang
Ribuan Masyarakat Serbu Program Pasar Sembako Murah PLN
Aqiqah: Pengertian, Hukum, dan Keutamaannya dalam Islam
Borong Dagangan Warga, Polsek Darussalam Bagi-bagi Takjil ke Pengguna Jalan
PT BNA adakan Tausiyah Ramadhan hadirkan Dewan Pakar ICMI Aceh
Taqwaddin Motivasi para Murid MIN 2 Banda Aceh untuk Tekun Belajar dan Takzim ke Guru
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 16 Maret 2025 - 00:58 WIB

IWATAN Adakan Buka Puasa Bersama Dan Santuni Anak Yatim

Jumat, 14 Maret 2025 - 23:32 WIB

SPS Riau Umumkan Kepengurusan Baru 2025-2029: Semangat Baru di Tengah Arus Perubahan

Jumat, 14 Maret 2025 - 16:23 WIB

Wabup Aceh Besar Buka Puasa Bersama dan Santuni Anak Yatim di Dayah Abu Chik Cot Sayun Blang Bintang

Rabu, 12 Maret 2025 - 19:36 WIB

Ribuan Masyarakat Serbu Program Pasar Sembako Murah PLN

Rabu, 12 Maret 2025 - 07:39 WIB

Aqiqah: Pengertian, Hukum, dan Keutamaannya dalam Islam

Berita Terbaru