Ratusan Massa TPUA Geruduk UGM, Pertanyakan Ijazah Jokowi

- Jurnalis

Selasa, 15 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

FANEWS – Ratusan massa yang menamakan diri Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) menggeruduk Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) pada Selasa (15/4/2025). Mereka menuding ijazah milik Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi), palsu.

Massa sudah ramai hadir di lokasi pada sekitar pukul 07.00 WIB. Kemudian, tiga orang dari massa dipersilakan untuk beraudiensi dengan pihak kampus sekitar pukul 08.30 WIB.

Ketiga orang itu, yakni Roy Suryo, Tifauzia Tyassuma, dan Rismon Hasiholan Sianipar. Saat ketiganya keluar ruangan, langsung dikerumuni massa pada sekitar pukul 10.30 WIB.

Massa bahkan menginjak-injak rumput di taman dekat ruang audiensi. Beberapa mahasiswa Fakultas Kehutanan UGM sempat berteriak, bahwa rumput tersebut mereka pelihara. Alhasil, sempat terjadi adu mulut.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Belum Siap, Pemerintah Kembali Menunda Pemindahan ASN ke IKN

Seorang pria yang mengenakan kaos putih dengan tulisan “Adili Jokowi” berteriak. Dia kemudian dilerai pria berkemeja warna krem yang menariknya menjauh agar tidak bertindak lebih jauh.

Massa kemudian melanjutkan aksinya dengan long march dari Fakultas Kehutanan UGM menuju Bundaran UGM. Mereka menenteng tulisan “UGM: Universitas Genk Mulyono”.

Salah satu massa yang menyempatkan diri hadir, yakni Amien Rais. Politikus senior itu menyebut jika UGM keset politik Jokowi.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Puluhan Ribu relawan Laskar Komando Siap Menangkan AMIN

“Istilah teknisnya orang-orang pinter Jokowi ini menjual diri karena mungkin segebong ini dan itu atau janji-janji ini dan itu. Selamatkan intellectual prostitute,” tukas Amien.

Sementara itu, Roy Suryo, setelah audiensi menegaskan keyakinannya bahwa ijazah Jokowi sebagai lulusan S1 Fakultas Kehutanan UGM adalah palsu.

“[Yakin ijazah palsu] Iya. Artinya keraguan terhadap ijazah itu dan ada hal yang tidak pantas,” sebut Roy Suryo.

Roy mengaku keyakinannya itu didukung oleh skripsi Jokowi yang hanya mencantumkan satu tanda tangan penguji dengan tanpa tanggal. Dia menilai bahwa font tulisan pada badan dan sampul skripsi berbeda. Cetakan tidak pada zamannya, dan tidak ada lembar pengesahan.

Baca Juga Artikel Beritanya :  KPK Tak Dapat Dukungan Masyarakat 5 Tahun Terakhir

Dalam konferensi pers, Sekretaris UGM, Andi Sandi Antonius Tabusassa Tonralipu, menegaskan Jokowi adalah alumnus Fakultas Kehutanan UGM.

“Yang bersangkutan telah melaksanakan seluruh proses studi yang dimulai sejak tahun 1980 dengan nomor mahasiswa 80/34416/KT/1681 dan diwisuda pada tanggal 5 November 1985,” tegas Andi.

Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Pengajaran UGM, Prof. Dr. Wening Udasmoro, menegaskan pihaknya siap hadir di pengadilan. Sebab UGM, sebagai tergugat 4 di Pengadilan Solo terkait polemik ijazah Jokowi, memiliki dasar akademik.(red/ sumber : tirto)

Berita Terkait

Kalbar & Babel Diwacanakan jadi Lokasi Pembangkit Nuklir
Jokowi Respons Kritik Usai Bertemu Peserta Sespimmen Polri
Wakil Ketua Komisi II DPR Tolak Upaya Sentralisasi RUU ASN
Wamenaker Klaim Ada Aplikator Bohong soal Laporan Pembayaran BHR
Satgas PHK akan Evaluasi Data Kasus PHK Dalam Negeri
Ban Pesawat Garuda Copot Usai Mendarat di Tanjungpinang, Garuda Buka Suara
Polisi Minta Truk Tak Paksa Masuk Area Pelabuhan Tanjung Priok
Mendagri Tito Siapkan Skenario Retret Kepala Daerah Gelombang II
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 23 April 2025 - 03:36 WIB

Jokowi Respons Kritik Usai Bertemu Peserta Sespimmen Polri

Rabu, 23 April 2025 - 03:34 WIB

Wakil Ketua Komisi II DPR Tolak Upaya Sentralisasi RUU ASN

Selasa, 22 April 2025 - 04:32 WIB

Wamenaker Klaim Ada Aplikator Bohong soal Laporan Pembayaran BHR

Selasa, 22 April 2025 - 04:26 WIB

Satgas PHK akan Evaluasi Data Kasus PHK Dalam Negeri

Sabtu, 19 April 2025 - 05:26 WIB

Ban Pesawat Garuda Copot Usai Mendarat di Tanjungpinang, Garuda Buka Suara

Berita Terbaru

Politik

Prabowo Bahas Tarif Trump Bersama Wakil PM Malaysia

Rabu, 23 Apr 2025 - 03:43 WIB

Pendidikan

Mendikdasmen Ungkap Alasan 400 Siswa SMP di Bali Tak Bisa Baca

Rabu, 23 Apr 2025 - 03:39 WIB

Hukrim

Fachri Albar Ditangkap Polres Jakbar Terkait Narkoba

Rabu, 23 Apr 2025 - 03:38 WIB