Pengawas dan Kepala Sekolah (SMA, SMK, PKLK SLB) Paparkan Buku Kerja Tahun 2021

- Jurnalis

Kamis, 4 Februari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekretaris Daerah Aceh, dr. Taqwallah, M.Kes menyampaikan arahan kepada Kepala Sekolah dalam wilayah Kab. Aceh Besar dan Kota Sabang pada acara Temu 816 Kepala Sekolah dan 189 Pengawas Sekolah untuk Pemantapan SMA/SMK/ PKLK/SLB demi mewujudkan BERSAHAJA di Ruang Rapat Sekda Aceh, Kamis, (4/2/2021).

Banda Aceh (fanews.id) —- Sebanyak 192 pengawas dan 816 kepala sekolah (SMA, SMK, PKLK SLB) melakukan presentasi buku kerja tahun 2021 di depan Sekretaris Daerah (Sekda)  Aceh dan Kepala Dinas Pendidikan. Kegiatan itu berlangsung di Ruang Rapat Sekda Aceh dari tanggal 4 sampai 7 Februari 2021.

Pelaksanaan presentasi dilakukan secara bergilir, yang per harinya dibagi dalam tujuh sesi presentasi. Setiap sesi diisi pengawas dan kepala sekolah dari satu atau dua kabupaten/kota.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Kapolres Aceh Besar Hadiri Pembukaan TMMD Kerja Bhakti TNI - AD Ke 110

Pengawas dan kepala sekolah dari Kabupaten Aceh Besar menjadi kelompok pertama yang melakukan presentasi. Mereka diantaranya memaparkan terkait strategi meningkatkan mutu pendidikan, peningkatan jumlah lulusan Perguruan Tinggi Negeri (PTN), dan strategi penerapan konsep BEREH di lingkungan sekolah.

“Salah satu inovasi saya untuk meningkatkan jumlah lulusan yang dapat masuk ke PTN adalah dengan mengadakan upgrading bagi tenaga kependidikan secara berkala serta membangun komunikasi yang efektif dengan orang tua murid,” kata Nita Agustini, Kepala Sekolah SMA IT Al-Fityan School Aceh, dalam presentasinya di Ruang Rapat Sekda, Kamis, (4/2).

Sekda Taqwallah, mengatakan, ada beberapa hal yang menjadi indikator suksesnya kualitas pendidikan di suatu sekolah. Di antaranya adalah tingkat kelulusan PTN,  mampu mendapatkan kerja, dan mandiri.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Sekda Aceh Serahkan 3 Unit Sepeda Motor Untuk Pemenang Undian Tahunan PMI

Jumlah tamatan yang lulus di PTN menjadi tolak ukur kualitas Sekolah Menengah Atas (SMA). Untuk Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), tingkatan kualitasnya diukur dari seberapa banyak lulusan yang mampu mendapatkan pekerjaan atau dapat membangun usaha secara mendiri. Sementara Sekolah Luar Biasa (SLB) diukur dari tingkat kemandirian siswa usai menempuh pendidikan.

Menurut Taqwallah, selama ini banyak pihak yang menilai tingkat pendidikan Aceh masih rendah. Hal itu dapat diukur dari jumlah lulusan SMA yang mampu lolos ke PTN. Oleh karena itu, ia meminta kepada pengawas dan kepala sekolah untuk mengevaluasi kembali dan mempertanyakan kepada diri sendiri terkait kinerja yang telah dilakukan selama ini.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Tinjau Pos Pam Lebaran di Aceh Tamiang, Kapolda Aceh: Mari Kurangi Mobilitas Dengan Tidak Mudik

“Kita mendapat tantangan yang berbeda, karena itu siapapun harus melakukan evaluasi diri kenapa ini terjadi. Sebagai kepala sekolah fokuslah, pakai cara dan strategi untuk mengatasi masalah ini,” tandas Taqwallah.

Sekda menyebutkan, pengawas, kepala sekolah, guru dan wali kelas menjadi tokoh kunci utama untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Aceh. Ia berharap mereka dapat terus memaksimalkan kinerjanya  untuk mewujudkan SDM Aceh berkualitas.

Dalam kesempatan yang sama, para kepala sekolah juga dituntut untuk mewujudkan lingkungan dan fasilitas sekolah yang bersih dan menggoda. Kemudian, mereka juga diminta untuk memberikan kenyamanan dan kesejahteraan bagi guru demi terciptanya kualitas belajar mengajar yang baik. [•]

 

Berita Terkait

BSI Salurkan KUR Terbesar, PWI Aceh Siap Kawal Penyaluran Tepat Sasaran
Ketua KPA Gayo Alas Dukung Dr. Husnan Harun Pimpin Bappeda Aceh
Sat Binmas Polres Aceh Besar Gencarkan Sambang di Pasar Tradisional untuk Jaga Kamtibmas
KPA Wilayah Tamiang Dukung Husnan Harun Pimpin Bappeda Aceh
“Viral! Oknum Inspektorat Aceh Besar Diduga Peras Geuchik Rp. 10 Juta Lebih
KPK Periksa Eks Stafsus Jokowi Arif Budimanta terkait Kasus LPEI
Imigrasi Sabang Jalin Kerja Sama dengan Media NOA untuk Perkuat Publikasi Pelayanan
PWI Kalsel Siap Dampingi Keluarga Jurnalis Juwita, Kapolda Beri Atensi Khusus
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 24 April 2025 - 22:10 WIB

BSI Salurkan KUR Terbesar, PWI Aceh Siap Kawal Penyaluran Tepat Sasaran

Rabu, 23 April 2025 - 23:02 WIB

Ketua KPA Gayo Alas Dukung Dr. Husnan Harun Pimpin Bappeda Aceh

Rabu, 23 April 2025 - 17:36 WIB

Sat Binmas Polres Aceh Besar Gencarkan Sambang di Pasar Tradisional untuk Jaga Kamtibmas

Minggu, 20 April 2025 - 17:26 WIB

KPA Wilayah Tamiang Dukung Husnan Harun Pimpin Bappeda Aceh

Rabu, 16 April 2025 - 13:50 WIB

“Viral! Oknum Inspektorat Aceh Besar Diduga Peras Geuchik Rp. 10 Juta Lebih

Berita Terbaru

Bupati Aceh Besar, Muharram Idris menyerahkan bendera pataka kepada pengurus Pengurus Tani Merdeka Indonesia wilayah Aceh Besar, di Gedung Dekranasda Aceh Besar, Gampong Gani, kecamatan Ingin Jaya, Kamis (24/4/2025). FOTO/PROKOPIM PEMKAB ACEH BESAR

Aceh Besar

Bupati Aceh Besar Lantik Pengurus Tani Merdeka

Jumat, 25 Apr 2025 - 19:03 WIB

Hukrim

Polisi Sita Sabu, Ganja & Kokain saat Tangkap Fachri Albar

Jumat, 25 Apr 2025 - 05:12 WIB