Club Motor Yamaha Lauser Maxi Community (Y-LMC) menggelar deklarasi, pada Minggu (14/2/2021). Tujuan deklarasi tersebut mengukuhkan susunan keanggotaan serta memperkenalkan diri bahwasanya Club Motor yang digaungi 13 member itu telah lahir.
Ketua Y-LMC Gayo Lues, Zulkifli dalam sambutannya mengatakan, terbentuknya Y-LMC bertujuan untuk mempersatukan pecinta motor metic 150 – 155 CC dalam suatu komunitas.
“Disini kami melibatkan para keluarga dalam komunikasi dengan membentuk keluarga di Y-LMC,” katanya.
Selain itu, Y-LMC terbentuk juga untuk ikut serta dalam kegiatan bakti sosial membantu masyarakat yang sangat membutuhkan ukuran bantuan.
“Sebelum deklarasi kami juga pernah melakukan bakti sosial untuk membantu meringankan beban salah seorang saudara kita untuk biaya berobat,” jelasnya.
Sementara, Selaku Pembina Y-LMC, Kasat Lantas Polres Gayo Lues, Iptu Ridho menyebutkan, hadirnya Y-LMC didalam dunia Club Motor diharapkan agar membawa nilai positif bagi pengendara.
Karna, Club Motor yang baik adalah Club Motor yang bisa mencontohkan cara berlalu lintas yang baik kepada pengendara motor di Kabupaten Gayo Lues.
“Saya sangat mendukung seluruh Club Motor yang ada di Kabupaten Gayo Lues dalam kegiatan yang positif,” sebutnya.
Sementara, selaku Sponsor kegiatan deklarasi Y-LMC, Kapos PT Alfa Scorpii Blangkejeren, Ahmad menyampaikan, dengan terbentuknya Y-LMC yang mayoritas motor matic produk Yamaha berpengaruh besar pada penjualan Alfa Scorpii. Oleh karena itu Alfa Scorpii mendukung dan mensponsori kegiatan deklarasi Y-LMC .
“Dengan telah terjalinnya kerjasama, kami sangat mengharapkan, Y-LMC dapat membantu meningkatkan penjualan kami,” sampainya.
Menambahkan, salah satu tamu undangan dari Club Motor JBI Seribu Hafizh, Adi mengatakan bahwasanya berkomunitas bukan paksaan tapi komunitas adalah hoby. Sebab, komunitas adalah ajang mempersatukan pecinta motor.
“Besarnya suatu komunitas dengan menanam jiwa kedewasaan dalam segi apa pun. Karna suatu komunitas sangat rentan miskomunikasi, maka dari itu kedewasaan wajib ditanamkan untuk memecahkan persoalan,” himbaunya.
Tak hanya itu, perwakilan dari komunitas RKGL juga menyampaikan tata cara berkendara saatbtouring, untuk melaksanakan touring, dipastikan kendaraan yang akan kita bawa fit dalam segi mesin rem dan ban, setelah itu harus menggunakan helm, jaket, sepatu perlengkapan touring lainnya.
“Hal ini kami sampaikan, kita terhindar dari cedera parah saat terjadi musibah dijalanan,” himbaunya. (Humas Polres Gayo Lues).
