Banda Aceh (fanewa.id) — Bank Aceh Syariah terus berupaya memanjakan nasabahnya dengan meningkatkan pelayanan dan menambah akses keuangan. Kemudahan terbaru yang diberikan bank milik daerah ini adalah menyediakan fasilitas atau aplikasi mobile banking yang diberi nama Aceh Transaction Online (ACTION).
Grand launching mobile banking ACTION dijadwalkan dilakukan Gubernur Aceh, Ir H Nova Iriansyah MT, di Hotel Hermes Palace, Banda Aceh, Selasa (10/11/2020) pagi ini. Selain membatasi jumlah tamu undangan, acara tersebut juga menerapkan protokol kesehatan (protkes) yang ketat. Langkah itu dilakukan Bank Aceh Syariah karena saat ini masih dalam suasana pandemi Covid-19.
“Masyarakat bisa menyaksikan acara ini melalui live streaming di YouTube Channel Action Mobile Banking, Humas Aceh, Instagram @HabaBankAceh, dan di semua Facebook Page Serambi Indonesia Group, mulai pukul 09.45 WIB besok (hari ini-red). Launching ini juga akan diisi dengan taushiyah yang disampaikan secara daring oleh Ustaz Abdul Somad,” ungkap Direktur Utama (Dirut) Bank Aceh Syariah, Haizir Sulaiman, dalam siaran pers kepada Serambi, Senin (9/11/2020).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut Haizir, keputusan pihaknya menghadirkan mobil banking ACTION merupakan bentuk terobosan untuk memperluas jaringan dan menjawab kebutuhan pasar. “Penyediaan layanan ini juga sebagai bentuk perhatian yang sangat tinggi dari para pemegang saham yaitu Gubernur Aceh dan bupati/wali kota se-Aceh yang terus memantau progres dari finalisasi ACTION ini,” jelasnya.
Dalam melakukan transformasi ke digital banking di masa pandemi Covid-19, sambung Haizir, Bank Aceh Syariah bekerja sama dengan PT Infosys Solusi Terpadu (IST). ACTION PT Bank Aceh Syariah, sebutnya, sudah tersedia di platform android dan iOs. “Aplikasi mobile banking ‘ACTION’ berbasis online, real time, dan dapat memperluas jaringan pelayanan. Sehingga, ke depan masyarakat tak perlu lagi ke bank untuk melakukan transaksi dan dapat melakukan pembayaran tanpa uang tunai (cashless payment),” imbuh Haizir.
Dengan inovasi digital yang dihadirkan ini, ia berharap masyarakat dapat mengakses keuangan di Bank Aceh Syariah dengan lebih mudah dan biaya ringan. “Dengan inovasi ini, kita harapkan dapat meningkatkan pelayanan prima yang bisa memberi kepuasan kepada nasabah,” kata Haizir. Ia menilai, orientasi pasar saat ini lebih kepada pemanfaatan teknologi digital. Dengan begitu, sebutnya, inovasi ini dapat lebih efisien bagi nasabah.
Haizir menambahkan, ‘ACTION’ memiliki fitur untuk layanan non-transaksional, layanan cek saldo, mutasi rekening, histori transaksi, serta layanan bernuansa islami berupa jadwal shalat dan arah kiblat. “Mobile banking ‘ACTION’ juga memiliki layanan transaksional cukup lengkap yang terbagi menjadi transfer (antar bank online, antar rekening Bank Aceh Syariah, transfer via QR antar rekening Bank Aceh Syariah), serta pembayaran (zakat, infak, e-setor, Samsat Aceh, dan pendidikan),” rincinya.
Sebelum diluncurkan, tambah Haizir Sulaiman, ACTION sudah melalui beberapa fase percobaan guna mengantisipasi kendala-kendala yang dihadapi saat digunakan nasabah. “Alhamdulillah, kendala-kedala itu dapat diminimalkan, sehingga kami baru dapat merilis aplikasi ACTION pada bulan November ini,” timpal Haizir.
Bank Aceh Syariah, sebut Haizir, terus mengembangkan mobile banking ACTION untuk meningkatkan layanan digital banking agar bisa berkelanjutan dan dapat dirasakan manfaatnya oleh semua nasabah. “Mobile banking ini adalah salah satu layanan yang lebih mudah guna menambah akses keuangan bagi masyarakat,” demikian Dirut Bank Aceh Syariah, Haizir Sulaiman.
(Serambi)