Gubernur Nova Resmikan Jembatan Krueng Teukuh, Kuala Bate

- Jurnalis

Rabu, 3 Februari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, didampingi Istri, Dyah Erti Idawati serta Bupati Abdya, Akmal Ibrahim, Asisten II Sekda Aceh, Ir. Mawardi, Plt. Kadis PUPR, Mawardi dan Anggota DPRA Dapil Abdya, saat meresmikan Jembatan Krueng Teukuh yang ditandai dengan Penandatangan Prasasti di Kecamatan Kuala Batee, Kabupaten Aceh Barat Daya, Rabu, (3/2/2021).

Selamat Tinggal Era Rakit Penyeberangan

BLANGPIDIE  (fanews.id) —- Gubernur Aceh Nova Iriansyah meresmikan pembangunan Jembatan Krueng Teukuh di Kecamatan Kuala Bate, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Rabu (3/2/2021) siang.

Jembatan yang menghubungkan beberapa desa di Kecamatan Kuala Bate dan Babah Roet pada lintas pesisir ini memiliki panjang 60 meter. Sebelumnya, jembatan tersebut pernah hampir selesai dibangun pada 2016 lalu, tetapi rusak setelah diterjang banjir luapan.

Foto Udara: Jembatan Krueng Teukuh yang diresmikan oleh Gubernur Aceh, Ir.H.Nova Iriansyah, M.T di Kecamatan Kuala Batee, Kabupaten Aceh Barat Daya, Rabu, (3/2/2021).

Baca Juga Artikel Beritanya :  Kadiv Humas Jelaskan Virtual Police Bekerja Untuk Ciptakan Medsos Bersih Dan Sehat

Gubernur Nova saat meresmikan jembatan tersebut menyebutkan, dengan selesainya jembatan Krueng Teukuh, masyarakat di kawasan itu telah terbebas dari rakit yang selama ini digunakan sebagai alat transportasi alternatif.

“Jembatan ini mempunyai peran strategis untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi ribuan warga sekitar. Infrastuktur ini terintegrasi dengan sentra produksi pertanian dan perkebunan warga, karena memudahkan akses pengangkutan hasil bumi ke pasar-pasar di pusat kecamatan, termasuk hasil tangkapan nelayan,” ujar Gubernur di lokasi peresmian jembatan.

Insinyur Arsitektur itu juga menjelaskan, pembangunan infrastruktur terintegrasi adalah salah satu fokus dalam visi misi Aceh Hebat, yang menjadi kebijakan Pemerintah Aceh periode 2017-2022. Salah satu program unggulan dalam visi misi tersebut adalah “Aceh Seumeugoet”, Yaitu “Memastikan tersedianya sarana dan prasarana (infrastruktur) secara cerdas dan berkelanjutan.”

Membangun infrastuktur, kata Gubernur Nova, adalah upaya mendukung pencapaian tujuan semua program unggulan, terutama yang menjadi daya ungkit pembangunan dan pemberdayaan ekonomi rakyat.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Penyebar Hoaks Tank TNI Sekat Pemudik Ditangkap

“Dalam rangka merealisasikan program unggulan tersebut, Pemerintah Aceh telah membangun berbagai sarana dan prasarana transportasi, baik itu jalan maupun jembatan, guna membebaskan daerah terisolir, dan memudahkan akses masyarakat dalam aktivitas ekonomi, pendidikan, sosial dan kegiatan lainnya,” ujar Nova.

Gubernur Nova pada kesempatan itu juga menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras dan memberikan dukungan terhadap pembangunan Jembatan Krueng Teukuh hingga selesai. Gubernur juga berpesan agar jembatan tersebut dirawat dan dijaga bersama oleh masyarakat.

“Kami berharap kepada masyarakat agar menjaga jalan dan jembatan ini dengan baik, sehingga bisa bertahan lebih lama dan bermanfaat secara berkelanjutan dalam beraktivitas sehari-hari.”

Hadir pada kegiatan tersebut Bupati Aceh Barat Daya Akmal Ibrahim, beserta Unsur Forkopimda Kabupaten Aceh Barat Daya, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Aceh, Mawardi, sejumlah anggota DPR Aceh, Plt. Kepala Dinas PUPR Aceh Mawardi, Ketua TP-PKK Aceh Dyah Erti Idawati, serta Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Aceh Muhammad Iswanto.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Kapolri Sapa Serbuan Vaksinasi AKABRI 98 di Aceh

Sementara itu, Bupati Akmal dalam sambutannya mengakui, pembangunan jembatan Krueng Teukuh membutuhkan perjuangan yang berat selama rentang waktu 8 tahun. Jembatan itu, kata Akmal, pernah hampir rampung dibangun pada 2016 namun rusak lagi akibat diterjang banjir.

Selain itu, usulan pembangunan jembatan juga sempat ditolak beberapa kali sehingga tak kunjung terlaksana. “Saya sampai-sampai stress memikirkan pembangunan jembatan ini,” ujar Akmal.

Untuk itu, Bupati Akmal mengaku sangat bersyukur kepada Allah atas terselesaikannya pembangunan jembatan. Akmal juga berterima kasih kepada Gubernur Aceh yang telah mendukung pembangunan jembatan itu. “Akhirnya Allah mengabulkan doa orang-orang Abdya,” kata Akmal. []

Berita Terkait

“Viral! Oknum Inspektorat Aceh Besar Diduga Peras Geuchik Rp. 10 Juta Lebih
KPK Periksa Eks Stafsus Jokowi Arif Budimanta terkait Kasus LPEI
Imigrasi Sabang Jalin Kerja Sama dengan Media NOA untuk Perkuat Publikasi Pelayanan
PWI Kalsel Siap Dampingi Keluarga Jurnalis Juwita, Kapolda Beri Atensi Khusus
ICMI Aceh Beri Santunan Kepada Dhuafa dan Anak Yatim di Tiro, Pidie
Kemkomdigi Percepat Penyediaan Internet untuk Pesantren-Madrasah di Aceh
Klarifikasi Terkait Pemberitaan Pertemuan Forum Paguyuban Mahasiswa Dan Pemuda Aceh (FPMPA) Dengan Kepala OJK Aceh
PT BNA Peringati HUT IKAHI ke-72 dengan Bagi Santunan, Ceramah Agama, dan Buka Puasa Bersama
Berita ini 13 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 16 April 2025 - 13:50 WIB

“Viral! Oknum Inspektorat Aceh Besar Diduga Peras Geuchik Rp. 10 Juta Lebih

Selasa, 15 April 2025 - 14:53 WIB

KPK Periksa Eks Stafsus Jokowi Arif Budimanta terkait Kasus LPEI

Jumat, 11 April 2025 - 15:14 WIB

Imigrasi Sabang Jalin Kerja Sama dengan Media NOA untuk Perkuat Publikasi Pelayanan

Rabu, 26 Maret 2025 - 00:03 WIB

PWI Kalsel Siap Dampingi Keluarga Jurnalis Juwita, Kapolda Beri Atensi Khusus

Minggu, 23 Maret 2025 - 22:20 WIB

ICMI Aceh Beri Santunan Kepada Dhuafa dan Anak Yatim di Tiro, Pidie

Berita Terbaru

Keterangan Foto: Wagub Aceh, Fadlullah dan Duta Besar Uni Emirat Arab (UEA) untuk Indonesia, Abdulla Salem Al Dhaheri, berbincang hangat Kamis, 17 April 2025. (Foto: Humas BPPA)

Pemerintah Aceh

“Wagub Aceh dan Dubes UEA Bahas Investasi Strategis di Aceh”

Kamis, 17 Apr 2025 - 23:04 WIB