Dokter Meninggal Covid, Plt Gubernur Aceh Sampaikan Duka Cita

- Jurnalis

Selasa, 29 September 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Banda Aceh (fanews.id) — Pelaksana Tugas Gubernur Aceh Nova Iriansyah atas nama pribadi dan Pemerintah Aceh menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya salah seorang dokter senior di Aceh.

Dokter spesialis paru, T Moead Zulkifli (80) meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah dr.Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh pada, Selasa (29/09/2020) dini hari, usai terkonfirmasi terinfeksi virus corona (Covid-19).

Baca Juga Artikel Beritanya :  Semarak Tradisi Khanduri Apam Di Kabupaten Pidie

“Semoga almarhum diampuni segala dosa dan husnul khatimah serta keluarga yang ditinggalkan tabah menghadapinya,” kata Nova dalam keterangannya di Banda Aceh, Selasa pagi.

T Moead Zulkifli yang disebut sudah lama pensiun dan tidak berdinas di rumah sakit itu diketahui memiliki riwayat penyakit penyerta yang memperparah kondisi kesehatannya seperti demam, sesak nafas. Kemudian ia juga pernah diserang stroke.

Sementara itu Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Aceh, Muhammad Iswanto mengatakan dokter T Moead Zulkifli merupakan salah satu dokter senior yang telah mengabdikan dirinya untuk mengobati penyakit paru di Aceh.

Baca Juga Artikel Beritanya :  5 Penyebab Perceraian Terjadi pada Pasangan di Atas 50 Tahun

Iswanto berharap gugurnya dokter ini harus menjadi pembelajaran bagi masyarakat untuk senantiasa menegakkan protokol kesehatan sebagai upaya menjaga diri dan keluarga dari paparan covid-19.

Iswanto juga mengajak masyarakat Aceh menyumbangkan doa kepada almarhum agar mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Banbinsa Kodim 0101/Aceh Besar Sambangi Kaum Duafa dan Berikan Bantuan Sembako di Tengah Covid -19

Meninggalnya dokter spesialis paru ini membuat total jumlah dokter yang gugur usai terinfeksi Covid-19 menjadi empat orang. Sebelumnya ada dr Imai Indra yang bertugas di RSUDZA, Direktur RSUD Sultan Abdul Azis Syah Pereulak, Kabupaten Aceh Timur, dr Darma Widya dan dr Nuchsan yang bertugas di RSUDZA. [R]

 

Berita Terkait

BSI Salurkan KUR Terbesar, PWI Aceh Siap Kawal Penyaluran Tepat Sasaran
Ketua KPA Gayo Alas Dukung Dr. Husnan Harun Pimpin Bappeda Aceh
Sat Binmas Polres Aceh Besar Gencarkan Sambang di Pasar Tradisional untuk Jaga Kamtibmas
KPA Wilayah Tamiang Dukung Husnan Harun Pimpin Bappeda Aceh
“Viral! Oknum Inspektorat Aceh Besar Diduga Peras Geuchik Rp. 10 Juta Lebih
KPK Periksa Eks Stafsus Jokowi Arif Budimanta terkait Kasus LPEI
Imigrasi Sabang Jalin Kerja Sama dengan Media NOA untuk Perkuat Publikasi Pelayanan
PWI Kalsel Siap Dampingi Keluarga Jurnalis Juwita, Kapolda Beri Atensi Khusus
Berita ini 9 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 24 April 2025 - 22:10 WIB

BSI Salurkan KUR Terbesar, PWI Aceh Siap Kawal Penyaluran Tepat Sasaran

Rabu, 23 April 2025 - 23:02 WIB

Ketua KPA Gayo Alas Dukung Dr. Husnan Harun Pimpin Bappeda Aceh

Rabu, 23 April 2025 - 17:36 WIB

Sat Binmas Polres Aceh Besar Gencarkan Sambang di Pasar Tradisional untuk Jaga Kamtibmas

Minggu, 20 April 2025 - 17:26 WIB

KPA Wilayah Tamiang Dukung Husnan Harun Pimpin Bappeda Aceh

Rabu, 16 April 2025 - 13:50 WIB

“Viral! Oknum Inspektorat Aceh Besar Diduga Peras Geuchik Rp. 10 Juta Lebih

Berita Terbaru

Bupati Aceh Besar, Muharram Idris menyerahkan bendera pataka kepada pengurus Pengurus Tani Merdeka Indonesia wilayah Aceh Besar, di Gedung Dekranasda Aceh Besar, Gampong Gani, kecamatan Ingin Jaya, Kamis (24/4/2025). FOTO/PROKOPIM PEMKAB ACEH BESAR

Aceh Besar

Bupati Aceh Besar Lantik Pengurus Tani Merdeka

Jumat, 25 Apr 2025 - 19:03 WIB

Hukrim

Polisi Sita Sabu, Ganja & Kokain saat Tangkap Fachri Albar

Jumat, 25 Apr 2025 - 05:12 WIB