CIFP 2024 Dorong Indonesia Aktif Jadi Middle Power Global

- Jurnalis

Minggu, 1 Desember 2024 - 04:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

FANEWS – Conference on Indonesian Foreign Policy (CIFP) 2024 kembali digelar pada tahun ini di The Kasablanka Hall, Jakarta Selatan, pada Sabtu (30/11/2024). Acara ini digelar oleh Foreign Policy Community (FPCI), sebuah komunitas kebijakan luar negeri di Indonesia yang sudah eksis selama satu dekade.

CIFP tahun ini mengusung tema besar bertajuk “Can Middle Powers Calm the Storm and Fix the World?”. Ketua sekaligus pendiri FPCI, Dino Patti Djalal, menyebut tema ini penting untuk diangkat di tengah kondisi dunia yang semakin dinamis.

“Ini (tema) relevan karena seiring meningkatnya persaingan geopolitik, ketegangan meningkat, dan menciptakan hubungan yang stagnan dalam sistem dunia. Middle power memiliki lebih banyak kebebasan untuk menciptakan dan membentuk tatanan regional dan dunia,” ucap Dino.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Keputusan Final BKN dan MenPAN RB! Pengangkatan Tenaga Honorer Jadi PPPK Paruh Waktu 2024 Gunakan Mekanisme Ini

Dino juga menjelaskan apa yang dimaksud dengan konsep middle power yang dibawakan dalam tema besar CIFP 2024. “Middle power itu adalah (negara dengan) kekuatan menengah, dan kekuatan penengah juga,” jelasnya.

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Australia periode 1988-1996, Gareth Evans, menjelaskan bahwa middle power cenderung menggunakan strategi diplomasi yang kooperatif dan membangun koalisi.

“Motivasi diplomasi middle power adalah keyakinan yang sangat kuat terhadap keberadaan dan perlunya pendekatan kooperatif dalam pemecahan masalah,” ujar Evans dalam salah satu sesi panel diskusi yang digelar di CIFP 2024.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Pemerintah Naikkan Dana Peremajaan Sawit Rakyat Jadi Rp60 Juta

Untuk dapat menjadi middle power yang baik, Evans menekankan pentingnya menjaga semangat optimisme. “Hal terakhir yang ingin saya sampaikan, khususnya kepada para hadirin, para pemuda yang sedang menatap masa depan, tetaplah optimis, betapapun suramnya keadaan,” ucapnya.

Hal ini senada dengan semangat FPCI untuk membumikan politik luar negeri ke lapisan masyarakat yang paling mendasar, khususnya kepada mereka yang menjadi bagian dari generasi muda.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Transisi Kemenkumham Jadi Tiga Kementerian Selesai Juni 2025

“Keberhasilan FPCI tidak diukur melalui seberapa besar organisasi atau program yang telah kita buat. Tolok ukur FPCI yang sebenarnya berangkat dari kemampuan kita untuk meledakkan kecintaan generasi muda di seluruh Indonesia terhadap politik luar negeri,” kata Dino.

Dengan meningkatkan pemahaman politik luar negeri di kalangan generasi muda, Dino berharap FPCI dapat berkontribusi dalam membangun Indonesia untuk menjadi ‘a pivotal middle power with dynamic alignments’.

“Kekuatan pivotal yang dapat memberikan kepemimpinan yang berdampak, kenegarawanan, memobilisasi pihak lain untuk kebaikan bersama, memperkuat tatanan regional, dan memajukan agenda global,” ujar Dino..(red/tirto)

Berita Terkait

Mahkamah Agung: 11 Satuan Kerja Belum Penuhi Syarat Antisuap
Sudirman Said: Munas PMI Tandingan versi Agung Laksono Ilegal
Menteri Imipas: 14 Kalapas hingga Pegawai Terlibat Narkoba
Menaker Beberkan Alasan UMP dan UMK 2025 naik 6,5 Persen
Miftah Maulana Termasuk Pejabat Negara yang Belum Lapor LHKPN
Menag Ingatkan Gus Miftah Lebih Mengontrol Diri di Depan Publik
MKD Beri Sanksi Ringan 3 Anggota DPR, Salah Satunya soal Asusila
Puan Lantik Tim Pengawas Intelijen DPR, Dikoordinir Dasco
Berita ini 13 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 10 Desember 2024 - 08:55 WIB

Mahkamah Agung: 11 Satuan Kerja Belum Penuhi Syarat Antisuap

Selasa, 10 Desember 2024 - 08:54 WIB

Sudirman Said: Munas PMI Tandingan versi Agung Laksono Ilegal

Jumat, 6 Desember 2024 - 07:03 WIB

Menteri Imipas: 14 Kalapas hingga Pegawai Terlibat Narkoba

Kamis, 5 Desember 2024 - 04:15 WIB

Menaker Beberkan Alasan UMP dan UMK 2025 naik 6,5 Persen

Kamis, 5 Desember 2024 - 04:10 WIB

Miftah Maulana Termasuk Pejabat Negara yang Belum Lapor LHKPN

Berita Terbaru

Berita

Media Kontras Aceh Resmi Terverifikasi Faktual Dewan Pers

Jumat, 13 Des 2024 - 14:59 WIB

Polresta banda Aceh

Sambut Hari Ibu, Polwan Polresta Kunjungi Panti Jompo

Jumat, 13 Des 2024 - 13:01 WIB