BPK Minta Kemensos Selidiki Data Penerima Bansos Rp6,9 T dalam 4 Hari: Tidak Boleh Libur!

- Jurnalis

Kamis, 26 Mei 2022 - 16:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Ilustrasi bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH). Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) meminta Kementerian Sosial menindaklanjuti temuan BPK terkait dugaan bansos salah sasaran hingga Rp6,93 T. (Sumber: Dok. Kementerian Sosial).

JAKARTA – Anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Achsanul Qosasi mengatakan dirinya telah mengundang pihak Kementerian Sosial (Kemensos) pada Rabu (25/5/2022) untuk menjelaskan poin-poin temuan BPK terkait dana bansos yang diduga salah sasaran hingga berpotensi rugikan negara sebesar Rp6,93 triliun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dia meminta Kemensos untuk menindaklanjuti temuan tersebut dalam waktu empat hari bersama tim dari BPK.

Baca Juga Artikel Beritanya :  DPR: Korban Judi Online Tak Bisa Langsung Dapat Bansos

“Jadi ini tidak boleh libur, mulai besok sampai hari Minggu, karena Senin saya harus mengambil keputusan untuk opini Kemensos,” kata Achsanul dalam wawancara di program Sapa Indonesia Malam Kompas TV, Rabu (25/5/2022).

Dia menjelaskan, sebanyak Rp5,5 triliun dana disalurkan kepada nama-nama yang tidak masuk dan tidak terdaftar dalam Daftar Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

“Artinya, orang yang tidak ada di dalam daftar ikut menerima. Jadi dari Rp120 triliun bansos, kami akan lakukan sampling dengan pemeriksaan yang valid, Rp5,5 triliun tidak masuk dalam DTKS,” kata Achsanul.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Optimisme Para Pemred terhadap Pembangunan IKN

BPK meminta Kementerian Sosial untuk memberikan daftar penerima bansos sejumlah Rp5,5 triliun tersebut.

“Mereka (Kemensos -red) harus input (nama -red) orang-orang ini, kemudian kami (BPK) uji, atau minimal harus ada yang bertanggung jawab,” kata Achsanul.

Menurut Achsanul, ada masalah pembaruan data, karena banyak daerah yang tidak tertib dalam memperbarui data penerima bansos di daerah masing-masing.

Selain itu, praktik pemimpin daerah di sejumlah daerah yang hanya memberi daftar nama dari tim sukses yang memilih mereka untuk menerima bansos juga ditekankan oleh Achsanul.”

Baca Juga Artikel Beritanya :  Mario Bungkam Soal Rafael Alun Jadi Tersangka dan Ditahan KPK

Menurutnya, tindakan tersebut sangat merusak DTKS.

“Diperlukan updating data yang valid dari kelurahan dari tim yang di bawah untuk disampaikan kepada Dinas Sosial (Dinsos) kemudian Dinsos mengupdate ini ke Kemensos,” terang Achsanul.

Dia menjelaskan, Kemensos harus memberikan DTKS dan bukti-bukti pemberian bansos kepada BPK.

Achsanul menambahkan, tim BPK dan Kemensos akan mulai menguji data penerima bansos, mulai dari daerah Jabodetabek pada Kamis besok (26/5).

KOMPAS.TV

Berita Terkait

Tes Hanya Formalitas, MenPAN RB Pastikan Tenaga Honorer Non Database BKN Tetap Diangkat PPPK Penuh Waktu dengan Syarat Ini
Walau Mememuhi Syarat tapi Honorer Kategori Ini akan Alami Pemutusan Kerja per Januari 2025 jika Tak Lakukan 1 Hal Ini
Prabowo Janji Wujudkan Swasembada Pangan 3 Tahun Mendatang
Jokowi Bantah Isu Intervensi Penyusunan Kabinet Prabowo
Jokowi Sebut Istana Garuda Nusantara Diresmikan Prabowo Subianto
DPRD Jakarta Minta Dilibatkan dalam Penyusunan RKPD 2026
Jokowi Kerap Terima Pertanyaan ASN soal Kesiapan Fasilitas IKN
Demo di Jakarta, Ribuan Aparat Gabungan Disiagakan
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 10:16 WIB

Tes Hanya Formalitas, MenPAN RB Pastikan Tenaga Honorer Non Database BKN Tetap Diangkat PPPK Penuh Waktu dengan Syarat Ini

Jumat, 11 Oktober 2024 - 21:13 WIB

Walau Mememuhi Syarat tapi Honorer Kategori Ini akan Alami Pemutusan Kerja per Januari 2025 jika Tak Lakukan 1 Hal Ini

Jumat, 11 Oktober 2024 - 20:21 WIB

Prabowo Janji Wujudkan Swasembada Pangan 3 Tahun Mendatang

Jumat, 11 Oktober 2024 - 20:19 WIB

Jokowi Bantah Isu Intervensi Penyusunan Kabinet Prabowo

Jumat, 11 Oktober 2024 - 20:18 WIB

Jokowi Sebut Istana Garuda Nusantara Diresmikan Prabowo Subianto

Berita Terbaru

Bank Aceh Syariah

Perkumpulan Istri Karyawan Bank Aceh Gelar Maulid dengan Penuh Makna

Sabtu, 12 Okt 2024 - 11:04 WIB