Bisnis Emas BSI (BRIS) Makin Berkilau

- Jurnalis

Selasa, 4 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Seorang model menunjukkan replika emas batangan PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRI) atau BSI saat peluncuran BSI Gold di Jakarta, Kamis (28/11/2024). (ANTARA FOTO/Fauzan)

Seorang model menunjukkan replika emas batangan PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRI) atau BSI saat peluncuran BSI Gold di Jakarta, Kamis (28/11/2024). (ANTARA FOTO/Fauzan)

JAKARTA – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menggencarkan sosialisasi layanan gadai emas dan cicil emas kepada masyarakat, sebagai upaya dari solusi pengelolaan keuangan di tengah tren kenaikan harga logam mulia tersebut.

Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna mengatakan harga emas terus mengalami tren peningkatan dengan rerata pertumbuhan 20-30% per tahun. Hal itu seiring dengan daya tarik emas sebagai instrumen investasi yang aman dan stabil (safe haven) dari perubahan kondisi perekonomian.

Seiring dengan hal itu, perseroan terus menggencarkan literasi tentang investasi emas yang aman, serta mensosialisasi berbagai produk kepemilikan emas yang disediakan oleh perseroan seperti gadai emas dan cicil emas. Hingga Desember 2024, lanjut Anton, bisnis emas di BSI mencapai Rp 12,8 triliun, melesat 78,17% secara tahunan (year on year/yoy).

Baca Juga Artikel Beritanya :  Investasi AS di Indonesia Tembus USD67 Miliar selama 2014-2023

“Optimalisasi bisnis emas akan terus kami kembangkan sejalan dengan tujuan kami untuk meningkatkan literasi investasi emas yang aman dan mudah bagi masyarakat di tengah maraknya penipuan dan investasi bodong yang menjanjikan imbal hasil yang tinggi. Emas yang sifatnya safe haven terbukti nilainya tidak terpengaruh dengan inflasi yang terjadi setiap tahun,” papar Anton dalam keterangannya.

Anton mengemukakan bahwa demografi nasabah bisnis emas BSI, khususnya cicil emas, dikuasai oleh golongan usia gen Z dan gen Y (millennial) yang mencapai sekitar 50% dari total nasabah bisnis emas.

“Artinya, emas ini menarik untuk menjadi alternatif investasi bagi kalangan anak muda. Emas tahan terhadap inflasi dan sangat likuid sehingga sangat cocok untuk menjadi alternatif investasi jangka menengah,” ujarnya.

Anton menambahkan, BSI terus melengkapi layanan bisnis emas yang disediakan sebagai solusi keuangan untuk nasabah. Selain produk cicil emas dan gadai emas, BSI juga menyediakan layanan titipan emas dan perdagangan emas sebagai persiapan menjadi bullion bank.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Bank Aceh Salurkan Program KUR Tahun 2025 Sebesar Rp 1,5 Triliun

Baru-baru ini BSI juga memperkenalkan emas batangan berlogo BSI yakni BSI Gold, dengan menggandeng PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) sebagai produsen.

BSI Gold saat dapat dimiliki dengan skema cicil emas melalui kantor cabang BSI. Peluncuran BSI Gold juga disiapkan sebagai komoditi perdagangan emas apabila BSI telah mendapatkan ijin Bullion Bank dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

“Nasabah dapat menikmati kemudahan penitipan emas dan penjualan kembali (buy back) di kantor-kantor cabang BSI di berbagai wilayah di Indonesia. Dengan beragam layanan yang kami sediakan ini, nasabah tidak perlu khawatir apabila nantinya membutuhkan dana cepat, bisa menggadaikan emas di BSI tanpa harus menjual emas yang sudah dimiliki,” ujarnya.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Bisnis Emas Tumbuh 278%, BSI Aceh Gencarkan layanan Cicil Emas untuk Solusi Pengelolaan Keuangan

Selain dilakukan secara langsung melalui kantor cabang BSI, layanan gadai emas BSI juga dapat dilakukan melalui BSI Agen serta super app BYOND. Dengan berbagai saluran tersebut, lanjutnya, nasabah dapat melakukan perpanjangan, top up, serta reservasi gadai emas dengan mudah.

Untuk meningkatkan awareness kepada masyarakat tentang gadai emas, BSI juga menggandeng figur publik seperti Adam Suseno dan Inul Daratista sebagai ambassador produk BSI Gadai.

Pihaknya berharap melalui figur ambassador tersebut, produk gadai emas BSI yang memiliki keunggulan proses mudah dan cepat, taksiran emas tinggi, juga biaya lebih murah, akan semakin dikenal luas oleh masyarakat.

Penulis : Nida Sahara

Editor : Mul

Berita Terkait

Upgrade Sistem BSI Rampung, Layanan E-Channel Kembali Normal
Perlu Diskusi untuk Dukung Investasi & Basmi Premanisme
Bank Aceh Bagikan Dividen Tahun 2024 sebesar Rp 300 Miliar
Action Mobile Bank Aceh Semua Lebih Mudah
Bisnis Emas Tumbuh 278%, BSI Aceh Gencarkan layanan Cicil Emas untuk Solusi Pengelolaan Keuangan
Bank Aceh Salurkan Program KUR Tahun 2025 Sebesar Rp 1,5 Triliun
PEMA: Lapangan Gas Arun strategis untuk proyek CCS di Aceh
Kerjasama Strategis PT PEMA dan PT PIM untuk Pasokan Gas Bumi WK “B” Mendukung Swasembada Pangan
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 12 Februari 2025 - 10:40 WIB

Upgrade Sistem BSI Rampung, Layanan E-Channel Kembali Normal

Rabu, 12 Februari 2025 - 10:22 WIB

Perlu Diskusi untuk Dukung Investasi & Basmi Premanisme

Selasa, 11 Februari 2025 - 16:56 WIB

Bank Aceh Bagikan Dividen Tahun 2024 sebesar Rp 300 Miliar

Selasa, 11 Februari 2025 - 00:34 WIB

Action Mobile Bank Aceh Semua Lebih Mudah

Kamis, 6 Februari 2025 - 22:57 WIB

Bisnis Emas Tumbuh 278%, BSI Aceh Gencarkan layanan Cicil Emas untuk Solusi Pengelolaan Keuangan

Berita Terbaru

Pj. Gubernur Aceh, Dr. Safrizal ZA. M. Si menjadi Inspektur Upacara peringatan Apel Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional ke-55 Tahun 2025 serta menyerahkan santunan anak yatim sekaligus menyerahkan Zero Acciddent Award di Halaman Kantor Disnakermobduk Aceh, Banda Aceh, Rabu, 12/02/2025.

Pemerintah Aceh

Apel Terakhir Safrizal

Rabu, 12 Feb 2025 - 13:27 WIB