BEM SI Kembali Gelar Unjuk Rasa Indonesia Gelap di Patung Kuda

- Jurnalis

Kamis, 20 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

FANEWS – Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) akan menggelar puncak demonstrasi ‘Indonesia Gelap’ di Kawasan Patung Kuda Arjuna, Jakarta Pusat pada Kamis (20/2/2025).

Aksi tersebut merupakan lanjutan dari demonstrasi yang telah dilakukan pada Senin (17/2/2025) lalu dan rencananya dilakukan pada pukul 14.00 WIB.

“Aksi di patung kuda, Istana, jam 14.00 WIB hingga ditemui pihak Istana,” ujar Koordinator BEM SI, Herianto, kepada wartawan pada Kamis (20/2/2025).

Baca Juga Artikel Beritanya :  Jadwal Libur dan Cuti Bersama Lebaran 2023

Ada sembilan poin tuntutan yang akan dibacakan massa aksi, diantaranya adalah mengkaji ulang pemangkasan anggaran yang dilakukan oleh pemerintah sesuai Inpres Nomor 1 Tahun 2025

Selain itu, BEM SI menuntut ada transparansi pembangunan dikarenakan pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) dianggap justru merugikan masyarakat dengan melakukan penggusuran. Kemudian BEM SI menolak RUU Minerba, dwifungsi TNI dan meminta disahkan RUU Perampasan Aset.

“Tingkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan secara nasional, Tolak impunitas dan tuntaskan HAM berat, dan Tolak cawe-cawe Jokowi dalam pemerintahan Prabowo,” lanjut tiga poin berikutnya.

Baca Juga Artikel Beritanya :  KPK Klaim Tidak Pernah Mengetahui Istilah Blok Medan

Sebelumnya, Koordinator Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI), Herianto, mengatakan aksi tersebut merupakan lanjutan dari demonstrasi yang telah dilakukan di depan Patung Kuda, Jakarta Pusat, pada Senin (17/2/2025) kemarin, yang tidak mendapatkan respons dari pemerintah.

“Harapan kita sebenarnya kita ngasih rentan waktu kepada pemerintah karena kita aksi hari Senin membawa tuntutan itu seharusnya direspon oleh pemerintah seperti apa. Nah ketika tidak ada respon makanya kenapa ada aksi hari Kamis itu sekaligus menyatakan sikap bahwa kami akan selalu ada,” katanya.

Baca Juga Artikel Beritanya :  BKN: 229,9 Ribu ASN Beralih Imbas Penambahan Kementerian Prabowo

“Dan itu momentum pelantikan kepala daerah agar kita mempertegas bahwa kepala daerah harus berkontribusi bagi daerahnya bukan hanya ini tugas pemerintah pusat saja, ada beban moral lah yang dia harus dijalankan dan kebijakan yang pro rakyat,” sambung Herianto.(red)

(sumber : tirto)

Berita Terkait

Femisida PRA dan Akar Permasalahan Kekerasan Seksual di Jombang
Menhub Ingin Pemudik Selamat & Dilayani saat Mudik Lebaran 2025
Prabowo Instruksikan AHY Bentuk Satgas Pengelolaan Sampah
Koster Dukung Tol Jagat Kerthi Dilanjutkan Meski Tak Masuk PSN
Wamendagri Minta Pemda Lakukan Mitigasi Hadapi Cuaca Ekstrem
Polri akan Sulap Jembatan Timbang Jadi Rest Area saat Mudik 2025
Pedoman Pelaksanaan Publisher Rights Resmi Terbit
Menyoal Pemecatan Sepihak Pendamping Desa oleh Kemendes PDT
Berita ini 13 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 15 Maret 2025 - 03:21 WIB

Femisida PRA dan Akar Permasalahan Kekerasan Seksual di Jombang

Kamis, 13 Maret 2025 - 10:21 WIB

Menhub Ingin Pemudik Selamat & Dilayani saat Mudik Lebaran 2025

Kamis, 13 Maret 2025 - 08:15 WIB

Prabowo Instruksikan AHY Bentuk Satgas Pengelolaan Sampah

Kamis, 13 Maret 2025 - 03:23 WIB

Koster Dukung Tol Jagat Kerthi Dilanjutkan Meski Tak Masuk PSN

Rabu, 12 Maret 2025 - 04:34 WIB

Wamendagri Minta Pemda Lakukan Mitigasi Hadapi Cuaca Ekstrem

Berita Terbaru