Bahlil Minta Maaf usai Ada Warga Meninggal saat Antre LPG 3 Kg

- Jurnalis

Selasa, 4 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

FANEWS – Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, meminta maaf atas meninggalnya perempuan asal Tangerang Selatan, usai mengantre saat membeli gas LPG 3 kilogram (Kg) di wilayah itu. Bahlil mengaku mengetahui kabar tersebut melalui pemberitaan yang beredar.

“Kita membaca banyak berita, katanya ada yang begitu. Ya, kami pemerintah pertama memohon maaf kalau ini terjadi,” kata Bahlil, usai meninjau salah satu pangkalan LPG di Palmerah, Jakarta Barat, Selasa (4/2/2025).

Ketua Umum Partai Golkar itu mengatakan aturan saat ini yang membuat masyarakat kesulitan dalam mendapatkan gas LPG tersebut semata-mata untuk menata gar penyalurannya tepat sasaran.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Qanun Hewan Ternak di Simeulue Direvisi

Bahlil juga berdalih pemerintah ingin mempermudah penyaluran gas LPG untuk dijangkau oleh masyarakat.

“Yang kedua perbaikan. Apa yang kita lakukan pagi ini dari pagi ini sebagai respons untuk kita ingin rakyat kita mendapat LPG dengan baik dan gampang,” ucap Bahlil.

Sebelumnya, warga Pamulang, Tangerang Selatan, Yonih (62), dilaporkan meninggal dunia karena kelelahan saat mengantre beli tabung gas LPG subsidi 3 Kg, Senin (3/2/2025). Informasi tersebut disampaikan Ketua RT 001, Pamulang Barat, Saeful.

Baca Juga Artikel Beritanya :  "Paloh: Saya Dukung Ahok Disebut Penista Agama, Dukung Anies Kadrun

“Almarhumah antre gas di salah satu toko penjual gas 3 Kg yang tidak jauh dari lokasi rumahnya. Perkiraan 500 meter dari rumahnya, kecapekan sepertinya,” ucap Saeful di Tangsel, Senin dikutip Antara.

Yonih ikut mengantre di pangkalan tabung gas LPG yang berlokasi tidak jauh dari rumahnya.

“Jadi almarhumah ini sudah membawa dua tabung gas 3 kg dan hendak pulang. Nggak jauh dari toko, almarhumah tiba-tiba istirahat karena kelelahan di depan toko laundry dan langsung pucat mukanya. Warga yang mengenal almarhumah, kemudian menelepon keluarganya untuk dijemput,” tukas dia.

Baca Juga Artikel Beritanya :  "Sie Reuboh dan Ie Bu Peudah Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda Indonesia Tahun 2022

Yonih sempat hendak berusaha dibawa ke rumah sakit, tetapi perempuan yang sehari-hari membuka warung makan itu meninggal dunia dalam perjalanan.

“Almarhumah kesehariannya membuka warung makanan, seperti nasi uduk dan lainnya. Almarhumah memiliki riwayat penyakit darah tinggi. Sudah dimakamkan,” kata dia..(red)

(sumber : tirto)

Berita Terkait

PKB Dukung Pembangunan IKN Ditunda Imbas Efisiensi Anggaran
Prabowo Sebut Ada Raja Kecil Mau Melawan Efisiensi Anggaran
Wamentan: Penunjukan Dirut Bulog atas Kebutuhan Organisasi
Tidak Ada Dokumen Penting yang Rusak Imbas Kebakaran di ATR/BPN
TNI AL & Tim SAR Selamatkan Kapal Tenggelam di Perairan Bintan
Jalan Panjang Implementasi Bayar Tol Tanpa Sentuh di Indonesia
Mayat Tak Dikenal Ditemukan di Bacan Timur, Diduga Awak Media yang Hilang Saat Insiden Speedboat Basarnas
Rekrut Hafiz Quran-Santri, Polri: Kesempatan Lebih Luas Tahun Ini
Berita ini 9 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 11 Februari 2025 - 11:30 WIB

PKB Dukung Pembangunan IKN Ditunda Imbas Efisiensi Anggaran

Selasa, 11 Februari 2025 - 04:29 WIB

Prabowo Sebut Ada Raja Kecil Mau Melawan Efisiensi Anggaran

Senin, 10 Februari 2025 - 03:10 WIB

Wamentan: Penunjukan Dirut Bulog atas Kebutuhan Organisasi

Senin, 10 Februari 2025 - 03:06 WIB

Tidak Ada Dokumen Penting yang Rusak Imbas Kebakaran di ATR/BPN

Senin, 10 Februari 2025 - 03:04 WIB

TNI AL & Tim SAR Selamatkan Kapal Tenggelam di Perairan Bintan

Berita Terbaru

Pj. Gubernur Aceh, Dr. Safrizal ZA. M. Si menjadi Inspektur Upacara peringatan Apel Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional ke-55 Tahun 2025 serta menyerahkan santunan anak yatim sekaligus menyerahkan Zero Acciddent Award di Halaman Kantor Disnakermobduk Aceh, Banda Aceh, Rabu, 12/02/2025.

Pemerintah Aceh

Apel Terakhir Safrizal

Rabu, 12 Feb 2025 - 13:27 WIB