Aceh Provinsi Termiskin di Sumatera, DPRA Minta Pemprov Ubah Pola APBA

- Jurnalis

Selasa, 16 Februari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Komisi II DPR Aceh, Irpannusir

Banda Aceh – Aceh menjadi provinsi termiskin di Sumatera berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS). Ketua Komisi II DPR Aceh Irpannusir meminta Pemprov Aceh memfokuskan penggunaan APBA ke sektor pemberdayaan ekonomi.
“Pemerintah perlu mengubah pola penggunaan APBA, fokus ke pemberdayaan ekonomi UMKM. Dibalik yang selama ini (APBA) lebih banyak kepada sarana dan prasarana fisik, keperluan-keperluan umum diganti dengan keperluan yang langsung menyentuh sektor masyarakat miskin, itu baru bisa berubah kalau nggak jangan berharap (keluar dari kemiskinan),” kata Irpannusir kepada wartawan, Selasa (16/2/2021).

Irpannusir mengatakan penggunaan APBA harus menyasar sektor UMKM sehingga perekonomian masyarakat bergerak. Dia menyarankan Pemprov Aceh meniru program bantuan UMKM dari Pemerintah Pusat.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Pimpin Sertijab Wadansat Brimob Aceh, Ini Arahannya Dansat Brimob Kombes Pol Suheru

“Tapi BLT dalam artian untuk masyarakat yang mempunyai sekurang-kurangnya punya usaha home industri, yang apabila jalan bisa meningkat perekonomian mereka sendiri,” jelas politikus PAN ini.

Aceh Siapkan Rp 9,3 T demi Keluar dari Status Provinsi Termiskin Sumatera
Bantuan yang diberikan ke pelaku usaha, kata Irpan, harus dalam bentuk modal usaha. Pemberian bantuan juga harus berdasarkan survei dinas terkait agar tepat sasaran.

“Jadi skema pembiayaan itu diubah bentuknya menjadi pola BLT untuk modal usaha bukan untuk konsumtif,” jelasnya.

“UMKM di Aceh ini ada lebih kurang 425 ribu UMKM, tapi tidak terberdayakan. Buktinya tidak terberdayakan di mana? APBA disektor UMKM ini irit,” sambungnya.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Aceh Bangun 14 Venue PON 2024, Pusatnya di Kuta Malaka

Irpan menilai sarana dan prasarana yang dibangun Pemerintah Aceh menggunakan APBA sudah mencukupi. Dia menyarankan penggunaan APBA fokus pada program pemberdayaan ekonomi.

“Apabila ekonomi ini sudah bangkit kita dari kemiskinan ini, baru kita bicarakan itu di skema kedua. Baru kita lanjutkan kembali pembangunan sarana-sarana umum itu, jadi ini sangat penting,” ujarnya.

“Jadi bagaimana kita mengangkat perekonomian masyarakat sementara uang kita pergunakan untuk sarana dan prasarana yang belum tentu ada manfaatnya dalam jangka 2-3 tahun baru bermanfaat 15 tahun ke depan. Jadi pemerintah harus merubah mindset itu dan merubah visi misinya,” sambungnya.

Baca Juga Artikel Beritanya :  Dorong Percepatan Vaksinasi, Kadisdik Aceh : Bapak/Ibu Guru Tulang dan Kulit Saya di Daerah

Sebelumnya, BPS Aceh mencatat penduduk miskin di Tanah Rencong meningkat 19 ribu orang pada September 2020. Secara persentase, angka kemiskinan di Serambi Mekah sebesar 15,43% atau tertinggi di Sumatera.

“September 2019 tahun lalu sebelum terdampak COVID-19, kemiskinan Aceh sebesar 15,01%, kemudian turun pada Maret 2020 (menjadi) sebesar 14,99%, dan September 2020 dengan adanya pandemi COVID-19 tidak hanya di Aceh tapi juga nasional, kemiskinan Aceh meningkat menjadi 15,43%,” kata Kepala BPS Aceh Ihsanurrijal dalam konferensi pers virtual, Senin (15/2).

***Parlementerial****

Berita Terkait

“Viral! Oknum Inspektorat Aceh Besar Diduga Peras Geuchik Rp. 10 Juta Lebih
KPK Periksa Eks Stafsus Jokowi Arif Budimanta terkait Kasus LPEI
Imigrasi Sabang Jalin Kerja Sama dengan Media NOA untuk Perkuat Publikasi Pelayanan
PWI Kalsel Siap Dampingi Keluarga Jurnalis Juwita, Kapolda Beri Atensi Khusus
ICMI Aceh Beri Santunan Kepada Dhuafa dan Anak Yatim di Tiro, Pidie
Kemkomdigi Percepat Penyediaan Internet untuk Pesantren-Madrasah di Aceh
Klarifikasi Terkait Pemberitaan Pertemuan Forum Paguyuban Mahasiswa Dan Pemuda Aceh (FPMPA) Dengan Kepala OJK Aceh
PT BNA Peringati HUT IKAHI ke-72 dengan Bagi Santunan, Ceramah Agama, dan Buka Puasa Bersama
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 16 April 2025 - 13:50 WIB

“Viral! Oknum Inspektorat Aceh Besar Diduga Peras Geuchik Rp. 10 Juta Lebih

Selasa, 15 April 2025 - 14:53 WIB

KPK Periksa Eks Stafsus Jokowi Arif Budimanta terkait Kasus LPEI

Jumat, 11 April 2025 - 15:14 WIB

Imigrasi Sabang Jalin Kerja Sama dengan Media NOA untuk Perkuat Publikasi Pelayanan

Rabu, 26 Maret 2025 - 00:03 WIB

PWI Kalsel Siap Dampingi Keluarga Jurnalis Juwita, Kapolda Beri Atensi Khusus

Minggu, 23 Maret 2025 - 22:20 WIB

ICMI Aceh Beri Santunan Kepada Dhuafa dan Anak Yatim di Tiro, Pidie

Berita Terbaru

Keterangan Foto: Wagub Aceh, Fadlullah dan Duta Besar Uni Emirat Arab (UEA) untuk Indonesia, Abdulla Salem Al Dhaheri, berbincang hangat Kamis, 17 April 2025. (Foto: Humas BPPA)

Pemerintah Aceh

“Wagub Aceh dan Dubes UEA Bahas Investasi Strategis di Aceh”

Kamis, 17 Apr 2025 - 23:04 WIB